Polisi Buru Pembacok Remaja di Bogor, Korban sampai Tertancap Celurit

BOGOR - Pihak kepolisian tengah memburu pelaku pembacokan seorang remaja berinisial BR (18) di kawasan Leuwiliang, Kabupaten Bogor. Korban dibacok oleh orang yang tidak dikenal (OTK) sampai senjata tajam jenis celurit menancap di punggungnya.

 

Kapolsek Leuwiliang, Kompol Maryanto, mengatakan sampai saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki peristiwa yang terjadi pada Minggu (16/2) kemarin tersebut.

 

“Pelaku belum tertangkap, kita masih lidik,” ucap Kompol Maryanto, Senin (17/2/2025).

 

Personel Satreskrim Polres Bogor juga dikerahkan untuk mencari tahu identitas dan keberadaan pelaku. Sejauh ini, polisi sudah memeriksa dua orang saksi untuk dimintai keterangannya.

 

“Kita sudah koordinasi dengan tim Polres untuk ungkap pelaku. Saksi baru dua yang diperiksa,” jelasnya.

 

Pelaku yang masih misterius itu diduga secara tiba-tiba saja langsung membacok korban yang baru pulang dari sebuah warung di kawasan tersebut. Sajam jenis celurit yang digunakan oleh pelaku bahkan sampai menancap di punggung korban.

 

Dari situ, terduga pelaku langsung kabur melarikan diri, meninggalkan korban terluka tanpa alasan yang jelas.

 

“Satu orang yang tidak dikenal turun dari motor, langsung membacokkan ke arah punggung korban sehingga mengalami luka. Senjata tajam jenis celurit masih tertancap di punggung bagian belakang. Kemudian, orang yang tidak dikenal langsung melarikan diri,” kata Maryanto.

 

Korban kemudian dibawa oleh rekannya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis, untungnya celurit yang sempat menancap di punggung korban itu dapat diambil melalui tindakan operasi.

 

“Saksi 1 langsung membawa korban dan dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk diobati. Kemudian, anggota piket melakukan pengecekan ke RSUD Leuwiliang serta ke tempat kejadian perkara,” ucapnya.