Viral! Siswi SD yang Dilaporkan Hilang di Cinere Ditemukan di Pondok Ranji

DEPOK - Seorang anak perempuan berusia 10 tahun, dikabarkan menghilang setelah pulang sekolah di kawasan Cinere, Kota Depok. Korban pun saat ini sudah berhasil ditemukan di kawasan Pondok Ranji, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan.

 

Kabar menghilangnya bocah siswi sekolah dasar (SD) tersebut juga sempat viral di media sosial. Berdasarkan unggahan yang beredar, korban disebutkan terakhir kali terlihat di Jalan Jawa pada Rabu (23/4) lalu, sekitar pukul 14.00 WIB, dengan masih mengenakan seragam pramuka.

 

Mendapatkan laporan tersebut, pihak kepolisian langsung mengusut informasi tersebut sampai akhirnya berhasil menemukan bocah tersebut.

 

“Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus berita viral bocah berusia sepuluh tahun bernama Adella yang hilang usai pulang sekolah,” demikian keterangan dari Subit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jumat (25/4/2025).

 

Pihak kepolisian setelah menerima laporan tersebut langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan terhadap ibunya yang berinisial A.

 

Sampai akhirnya, bocah berusia 10 tahun tersebut berhasil ditemukan di salah satu rumah yang berada di kawasan Pondok Ranji, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan. Untungnya, korban ditemukan dalam keadaan sehat.

 

“Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi kami menemukan petunjuk terkait keberadaan korban di salah satu rumah kawasan Pondok Ranji,” lanjutnya.

 

Pihak kepolisian bersama dengan ibu korban kemudian mendatangi rumah tersebut. Namun, ada kejanggalan yang ditemukan polisi. Ternyata setelah dicari tahu, anak tersebut memang sengaja dititipkan oleh ibunya di salah satu rumah temannya, bukan menghilang.

 

“Penyidik pun melakukan pemeriksaan intensif dan menemukan bukti bahwa anak tersebut sengaja dititipkan ke rumah temannya,” tulisnya.

 

Ternyata, ibu korban sengaja membuat kabar bahwa anaknya itu menghilang agar sang ayah pulang kembali ke rumahnya.

 

“Informasi anak hilang diduga diculik merupakan karangan sang ibu agar ayah korban kembali ke rumah,” tutupnya.