Nasi Uduk Betawi Babeh Mono, Cita Rasa Terjaga Sejak 1996

SERPONG, Nasi Uduk Betawi Babeh Mono, yang terletak di Jalan Puspitek No.19, Buaran, Tangerang Selatan ini, sudah berjualan sejak 1996. Bahkan, mereka tidak pernah berpindah lokasi jualan.

Mulai dari pukul 16.30 hingga 05.00 WIB, masyarakat dapat mencicipi hidangan nasi uduk yang rasanya tidak main-main. Harganya pun juga terjangkau, berada di kisaran Rp10.000 - Rp20.000, tergantung lauk yang dipilih para pengunjung.

Meski begitu, para pengunjung lebih banyak memakan nasi uduk tersebut dengan lauk jengkol yang menjadi khas Nasi Uduk Betawi Babeh Mono, seperti yang dijelaskan oleh Erdin sebagai salah satu penjual.

“ Kalau yang biasa kan Rp10.000, kalau pake telor Rp15.000, kalau pake jengkol Rp13.000, pake ayam Rp19.000, ya paling favoritnya pake jengkol,” kata Erdin.

Setiap Sabtu ataupun Minggu, tempat ini ramai pengunjung. Tak jarang mereka harus menunggu untuk mendapat tempat duduk. Menurut Erdin, pihaknya dapat menghabiskan dua bakul nasi uduk yang ukurannya besar.

“Biasanya rame malam minggu, sabtu minggu, bisa abis paling sebakul atau dua bakul, ya lumayan lah seratusan (pengunjung),” ungkapnya.

Tak hanya nasi uduk, mereka juga menghidangkan lontong sayur yang tak kalah enaknya.

“Ada lontong sayur juga, nasi biasa, ga cuman nasi uduk aja sih,” tambahnya.