Menpora Dito: SEA Games Batu Loncatan Menuju Olimpiade

JAKARTA - SEA Games Kamboja memang tidak ada kaitannya dengan pentas Olimpiade Paris 2024. Namun Menpora Dito Ariotedjo menekankan kepada semua atlet Indonesia harus menjadikan SEA Games sebagai batu loncatan bersaing di pentas lebih tinggi menuju Olimpiade.

"SEA Gemas ini tidak ada kaitannya dengan bisa lolos ke Olimpiade.Tapi SEA Games itu sebagai batu loncatan untuk menuju Olimpiade. Karena dari SEA Games ini atlet Indonesia bisa mendapat pengalaman bersaing dengan atlet internasional," ujar Menpora dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/5).

Karena sebagai batu loncatan, Menpora Dito mengatakan mayoritas atlet yang dikirim ke SEA Games Kamboja adalah atlet-atlet muda.

Dan Hampir 70 % atlet yang kita berangkatkan di SEA Games  2023 Kamboja ini junior yaitu dari pelajar dan mahasiswa," tambahnya.

Indonesia bisa mempersiapkan bibit-bibit atlet muda dari segala cabor dan ini menjadi pondasi untuk generasi muda. "Atlet yang berpartisipasi di SEA Games itu menunjukan solidaritas kita sebagai bangsa Indonesia di wilayah Asia Tenggara," ucapnya.

Lebih lanjut ia mengatakan persiapan SEA Games 2023 Kamboja sudah dipersiapkan setahun sebelumnya."Jadi kita meneruskan tapi kita memang langsung bergerak cepat untuk menyisir semua persiapan dan juga melihat review dari tim gabungan dari KONI, KOI, Kemenpora dan para  pakar. Dan Alhamdulillah, target kita adalah minimal mempertahankan, kalaupun melesat harus ke atas," sambungnya.

Menurutnya, saat di SEA Games 2022 Vietnam, Indonesia duduk di peringkat 3 dengan 69 perolehan medali  emas. "Namun demikian di SEA Games 2023 Kamboja, Indonesia target 60 medali emas sehingga Insyah Allah kita tetap di peringkat tiga," jelasnya.