Andi Gani: Tunggu Hasil Investigasi Timsus Polri
JAKARTA - Kasus Brigadir J yang tewas ditembak Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo menjadi sorotan publik belakangan ini. Buntut dari insiden baku tembak yang terjadi, saat ini terjadi pro dan kontra soal penonaktifan Irjen Ferdy Sambo.
Aktivis Andi Gani Nena Wea menyatakan tidak sepakat adanya penonaktifan Irjen Ferdy Sambo. Dia berpandangan, Irjen Ferdy Sambo, tak perlu dinonaktifkan.
"Sebaiknya kita menunggu hasil pemeriksaan tim khusus atau timsus yang dibentuk Kapolri. Kami percaya Kapolri akan mengambil langkah terukur, tegas, dan obyektif," katanya di Jakarta, Minggu (17/7).
Andi Gani menilai, desakan nonaktif Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo sebaiknya tidak dipaksakan. Karena, saat ini timsus yang dipimpin Wakapolri sedang bekerja keras menelusuri semua bukti dan fakta hukum.
"Kalau bukti dan fakta hukum sudah ada, saya yakin Kapolri akan mengambil keputusan terbaik," ujarnya.
Andi Gani melihat Kapolri tidak tinggal diam. Menurutnya, gerak cepat Kapolri untuk membentuk Tim Khusus merupakan respon cepat atas kasus penembakan tersebut.
"Dalam hal ini, Kapolri pasti sudah memikirkan langkah dan keputusan terbaik," jelas Andi Gani.
Sebelumnya, Kadiv Propam Polri. Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah menegaskan, sampai dengan saat ini belum ada informasi mengenai mutasi atau pergantian posisi jabatan Kadiv Propam Polri. "Belum ada (info terkait pergantian Kadiv Propam Polri),” ucapnya.
Seperti diketahui, kabar penonaktifan Irjen Ferdy Sambo berhembus usai insiden berdarah yang terjadi di kediamannya, Kompleks Duren Tiga Jakarta Selatan.
Di rumah dinas Irjen Sambo itu, disebut terjadi terjadi baku tembak antara Bharada E dan Brigadir J. Dalam kejadian tersebut Brigadir J dinyatakan meninggal dunia. (rm.id)
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 21 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu