Terungkap! Ternyata Ini Alasan Orang Jepang Suka Makan Jahe

SERPONG - Dunia kuliner di Jepang, dikenal dengan cita rasa yang umami, atau lebih dikenal dengan rasa gurih. Berbagai masakan di Jepang juga menggunakan jahe sebagai bumbunya, dan sangat disukai oleh warganya.

Di Jepang, terkenal dengan berbagai pilihan kuliner yang beragam dan lezat seperti sushi, ramen, udon, dan masih banyak lagi.

Penyajiannya pun segar, terutama untuk sushi yang terbuat dari ikan dan seafood mentah. Biasanya, orang Jepang akan mengonsumsi acar jahe untuk menetralisasikan rasanya.

Jahe juga akan digunakan sebagai bumbu makanan Jepang, biasanya digunakan untuk merebus kaldu, bumbu isian gyoza, marinasi karaage, dan lain-lain.

Bukan tanpa sebab, orang Jepang kerap menggunakan jahe lantaran berfungsi untuk menghangatkan tubuh dan mencegah masuk angin. Jahe juga dinilai memiliki sifat anti-aging dan mengandung antioksidan yang tinggi.

Di Jepang, jahe dikenal dengan sebutan jinjaa dan shouga.Sementara jenis jahe yang digunakan dalam makanan jepang, adalah gari shouga dan beni shouga.

Gari shouga, jahe yang diolah menjadi acar berupa irisan tipis, kerap ditemui saat menikmati santapan sushi. Jahe dikonsumsi untuk menyegarkan mulut setelah memakan sushi.

Sementara untuk beni shouga, disajikan dengan irisan stik kecil berwarna merah muda, biasanya disajikan sebagai topping okonomiyaki dan donburi. Hal ini dilakukan untuk menambah warna dan rasa pada makanan.