Anies Masih Malu-malu, Nyagub DKI Lagi

JAKARTA - Setelah kalah dalam Pilpres, Anies Baswedan disarankan untuk maju lagi di pilkada Jakarta. Apalagi beberapa partai sudah memberikan lampu hijau mendukungnya. Saat ditanya apakah mau nyalon gubernur lagi? Anies masih malu-malu jawabnya.
Nama Anies memang kerap muncul dalam bursa calon gubernur Jakarta. Sebagai petahana, Anies dianggap mempunyai elektabilitas yang cukup tinggi.
Anies mengaku, masih mempertimbangkan untuk kembali nyagub di Jakarta. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, pertimbangan itu akan bermuara pada pengambilan keputusan. Namun, kapan waktunya tidak dijelaskan.
“Semua yang sifatnya panggilan tugas itu selalu dipertimbangkan dengan serius. Dan kami pertimbangkan semua panggilan tugas itu dengan serius. Dan kemudian nanti kita ambil keputusan,” ujar Anies seperti ditulis, Senin (6/5/2024).

Sebagai sosok non-parpol, Anies sepertinya masih menunggu pinangan partai politik. Salah satu partai yang memberi sinyal mau mengusungnya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ketua DPW PKS Jakarta, Khoiruddin mengatakan, memang benar pihaknya saat ini tengah mencari figur yang kuat untuk dicalonkan dalam pilkada Jakarta. “Bisa sipil, bisa militer, bisa Anies juga, bisa kader PKS. Anies kan pernah jadi gubernur di Jakarta yang kita usung di 2017-2022,” ujarnya kepada wartawan, Senin (6/5/2024).
Namun, Khoiruddin menjelaskan, saat ini PKS masih mempertimbangkan mengusung kader internalnya. Nama-nama yang muncul ke permukaan adalah Mardani Ali Sera dan Aboes Bakar Al Habsyi.

Jadi buat PKS siapa saja sangat memungkinkan, masih dalam penelaahan masih dikaji mana yang terbaik yang dapat penerimaan dari masyarakat Jakarta untuk mewujudkan kemaslahatan bersama,” tutup Khoiruddin.

Sementara, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar belum memastikan siapa yang bakal diusungnya dalam Pilkada Jakarta. Pria yang akrab disapa Cak Imin itu pun menyebut, Anies belum mendaftarkan diri untuk diusung PKB.
Namun, Wakil Ketua DPR ini mengungkapkan bahwa PKB masih membuka diri sampai pendaftaran calon kepala daerah ditutup. “Kita buka sampai di akhir,” ucap Muhaimin

Dia juga tak menjawab secara pasti, apakah Anies bakal diprioritaskan PKB di Pilgub Jakarta. Sebab, dalam pertemuan internal partai, ada dua nama figur kader yang sudah mendaftar dan tengah dipertimbangkan. Yaitu Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dan mantan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.
Sedangkan Ketua DPW NasDem Jakarta, Wibi Andrino mengungkapkan, Anies masih menjadi top priority untuk diusung dalam Pilkada Jakarta. Bahkan, NasDem tengah mengkaji peluang untuk menduetkan Anies Baswedan dan Bendahara Umum NasDem, Ahmad Sahroni sebagai calon gubernur.

Melihat sikap partai politik koalisi perubahan tersebut, netizen berharap, ketiganya kompak mengusung Anies dalam Pilkada. Mereka menilai, kemenangan akan diraih dengan mudah, karena Anies pernah menjadi Gubernur Jakarta.
“Setuju. Kalau dia nggak maju Pilgub, susah jadi presiden. Namanya semakin tenggelam. Kesempatan Anies yang bukan orang parpol dan tidak punya kendaraan parpol ya melalui Gubernur,” timpal kicau @Fnmuzaqi. “Nah, gayung bersambut. Yuk bisa yuk NasDem + PKS. PKB pasti mau,” ujar @fajar43380.