Laga Indonesia Vs Bahrain, STY: Jangan Mikir Rekor Pertemuan Ya!

BAHRAIN - Pelatih Shin tae Yong mewanti-wanti anak asuhnya untuk tidak memikirkan rekor pertandingan, apalagi fokus ke balas dendam saat menghadapi Bahrain.

Dijadwalkan, Indonesia akan melawan Bahrain pada pertandingan putaran ketiga babak kualifikasi di Stadion Nasional Bahrain, Kamis 10 Oktober 2024.

“Daripada kita memikirkan balas dendam atas kekalahan itu, kita lebih baik berfokus ke permainan. Bagaimana kita bisa menunjukkan permainan yang kita suka dan permainan yang kita rencanakan,” tegasnya.

Menurut catatan Transfermrkt, Indonesia dan Bahrain sudah berhadapan tujuh kali di semua ajang.

Hasilnya, Indonesia hanya berhasil menang dua kali, dua kali imbang, dan tiga kali menelan kekalahan. Indonesia menang 3-2 pada pertemuan pertama dengan di ajang President Cup 1980 di Korea Selatan.

Kemenangan kedua Indonesia atas Bahrain didapat saat berlaga di Piala Asia 2007 di Jakarta. Di Stadion Gelora Bung Karno, Indonesia menang 2-1.

Meski demikian, Skuad Garuda yang diasuh oleh Aji Santoso harus menelan kekalahan telak dengan skor 0-10 pada laga terakhir melawan Bahrain. Pertandingan ini berlangsung di Manama, Bahrain pada 29 Februari 2012 saat Kualifikasi Piala Dunia 2014.

"Kita fokus pada kekuatan tim," kata STY lagi,  

Saat ini, Shin tae Yong sudah mulai fokus ke stretagi dan pemulihan pemain setelah semua pemain berkumpul. “Kemarin ada pemain yang baru bergabung dan hari ini juga, termasuk Maarten Paes yang sudah tiba di sini bersama kita. Tadi kami menggelar sesi latihan yang berfokus ke conditioning,” kata Shin Tae-yong seusai memimpin sesi latihan.

Sementara itu, pemain belakang Timnas Indonesia, Mees Hilgers menegaskan dirinya siap membantu tim untuk mencapai target..

“Tentunya, harapan dan target kita adalah lolos ke Piala Dunia 2026. Jadi kita harus fokus memenangkan setiap pertandingan dan kita butuh dukungan dari suporter,” kata Hilgers seusai menjalani sesi latihan bersama tim di Bahrain, Selasa 8 Oktober 2024.

Meskipun lahir di Belanda, Hilgers mendapatkan darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Sulawesi Utara. Pada 30 September 2024 lalu, Hilgers pun resmi memperoleh kewarganegaraan Indonesia dan siap berseragam Merah Putih.

“Saya melihat orang tua saya bangga, bahkan lebih dari bangga. Mereka sangat antusias untuk melihat kami bertanding Kamis nanti melawan Bahrain,” tambahnya.