Fajar/Rian Juara Ganda Putra Kumamoto Japan Masters 2024

JEPANG - Kekalahan Timnas sepak bola Indonesia atas Jepang sepertinya terobati di ajang bulutangkis Kumamoto Japan Masters 2024. Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil meraih gelar setelah menaklukkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Bermain di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jepang, Fajar/Rian tampil impresif dan harus melewati rubber game 21-15, 17-21 dan 21-17.

Di game pertama, Fajar/Rian memulainya dengan sangat baik. Dengan permainan agresifnya, mereka sukses ungguli Hoki/ Kobayashi dengan skor 5-2.

Poin demi poin terus dicuri oleh ganda putra andalan Indonesia itu hingga 8-4. Fajar/Rian pun mampu memimpin 11-5 atas pasangan tuan rumah di interval game pertama.

Usai jeda, Hoki/Kobayashi terlihat masih cukup kesulitan keluar dari tekanan yang diberikan Fajar/Rian. Namun, mereka perlahan memangkas jarak menjadi 13-16. Tapi, Fajar/ Rian mampu keluar dari tekanan tersebut dan langsung menutup game pertama dengan kemenangan 21-15.

Di game kedua, Hoki/Kobayashi yang langsung bermain agresif mampu mengungguli Fajar/Rian dengan skor 6-3. Kendati begitu, Fajar/Rian terus berupaya men­empel jarak dari pasangan ranking sembilan dunia itu.

Hanya saja, Fajar/Rian harus tertinggal 6-11 dari Hoki/Kobayashi di interval game kedua. Usai jeda, wakil tuan rumah itu semakin memperlebar jarak menjadi 15-8 dan menyelesaikan skor 17-21.

Di game penentuan, Fajar/ Rian kembali mendominasi permainan dan ungguli Hoki/ Kobayashi dengan skor 7-4. Poin demi poin terus dicuri pa­sangan ranking lima dunia itu.

Alhasil, mereka unggul di interval game ketiga dengan skor 11-6. Alhasil, Fajar/Rian berhasil keluar dari tekanan, sehingga menutup game ketiga dengan kemenangan 21-17.

Dengan kemenangan di turna­men kelas BWF 500 ini sekaligus menjadi angin segar bagi Fajar/Rian yang memperoleh hasil minor pada sejumlah turnamen usai terakhir kali mengangkat gelar juara pada All England 2024. Gelar Kumamoto Masters 2024 ini juga merupakan gelar perdana yang diraih oleh ganda peringkat ketiga dunia tersebut.

Kami punya motivasi dan tekad lebih karena saya dan Rian sangat mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia, cu­kup sedih kemarin timnas kalah dari Jepang di Jakarta. Tapi di bulutangkis kami tidak mau menyerah, kami mau menang dari pasangan Jepang di rumahnya,” kata Fajar Alfian dalam keterangan resminya.

Sebelumnya, Tim Garuda harus mengakui ketangguhan Jepang 0-4 pada pertandingan kelima putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024).

Kekalahan tersebut menam­bah hasil minor untuk tim asu­han Shin Tae-yong tersebut usai dalam lima pertandingan belum sekali pun meraih kemenangan dan hanya mampu meraih tiga kali seri lalu setelahnya menelan dua kali kekalahan.

Kekalahan di sepak bola ter­bayar dengan balas dendam ma­nis dari Fajar/Rian yang mampu meraih gelar juara turnamen super BWF 500 ini di hadapan pendukung Jepang usai mem­bungkam ganda peringkat enam dunia yang merupakan pasangan dari Jepang.

Rian mengungkapkan, kunci kemenangan di pertandingan kali ini terletak pada awal game ketiga untuk sebisa mungkin mampu memulai start dengan baik dengan menekan Hoki/ Kobayashi.

Sementara, tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus puas menjadi runner up, setelah dikalahkan wakil tuan rumah Akane Yamaguchi 12-21, 12-21.

“Saya cukup senang, tapi tidak puas pastinya karena saya tidak bermain cukup baik di pertandingan hari ini,” kata Gregoria, usai laga