Arus Balik Lebaran 2025 Tanggal Berapa? Ini Jadwal One Way Dan Puncak Kepadatan

JAKARTA - Arus balik lebaran 2025 tanggal berapa? Pertanyaan ini mulai ramai dicari pemudik jelang akhir libur panjang Idulfitri. 

 

Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho memprediksi Puncak arus balik lebaran 2025 bakal terjadi besok, yakni hari Sabtu dan Minggu, 5 hingga 6 April 2025.

 

Untuk mengantisipasi kepadatan, pihaknya akan menerapkan berbagai skema rekayasa lalu lintas, termasuk one way dan contraflow.

 

Puncak arus balik lebaran 2025 diterapkan bertahap mulai dari tanggal 3 April. One way lokal tahap pertama diberlakukan dari KM 188 Palimanan hingga KM 70 Cikatama. 

 

“Apabila ditanggal 4 masih ada bangkitan yang cukup deras dari arah timur menuju jakarta kami akan lakukan Contraflow tahap 2 dari KM 246 – KM 188,” kata Kakorlantas dalam keterangan persnya, Rabu (2/4).

 

Irjen Pol Agus memastikan kebijakan ini akan disesuaikan dengan kondisi lalu lintas di lapangan. “Contraflow dari km 70 hingga km 47 sampai nanti kita perpanjang di km 36 dari Contraflow ini nantinya akan lihat parameter-parameter jumlah traffic counting termasuk visi rasio yang kita langsung lihat di lapangan,” jelasnya.

 

Puncak arus balik lebaran 2025 diprediksi jatuh pada Minggu, 6 April. Pada hari itu, skema one way nasional akan digelar secara besar-besaran. 

 

“Tanggal 6, flag out daripada one way nasional akan dilepas oleh Bapak Kapolri dan Pak Menteri Perhubungan,” ujar Kakorlantas. Skema ini akan menyesuaikan kondisi riil, bahkan bisa dimulai dari KM 414.

 

Selain one way, petugas juga akan menerapkan sistem ganjil genap arus balik lebaran 2025 di sejumlah titik untuk mendukung kelancaran arus kendaraan. Namun hingga saat ini, rincian titik-titiknya masih menunggu keputusan final dari Korlantas bersama instansi terkait.

 

Menutup arahannya, Kakorlantas mengimbau masyarakat mempersiapkan arus balik sebaik mungkin. “Kami mengimbau kepada pemudik pada saat arus balik agar betul-betul menyiapkan perjalanan dengan optimal, jaga kesehatan, pastikan kendaraan sehat sehingga perjalanan rekan-rekan selamat sampai tujuan,” tegasnya.