Puan Olahraga Bareng Airlangga Di Monas

JAKARTA - Safari Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani terus berlanjut. Terbaru, Puan menemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Sabtu (8/10) pagi.

Puan tiba sekitar pukul 07.56 WIB mengenakan setelan kaos dan celana hitam. Bertopi putih, Puan ditemani beberapa elite PDI Perjuangan, di antaranya Sekjen Hasto Kristiyanto, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto, serta Ketua DPP Bidang Perekonomian Said Abdullah.

Kedatangan Puan disambut langsung oleh Airlangga dan para elite Partai Golkar. Nampak Sekretaris Jenderal (Sekjen) Lodewijk F Paulus, Wakil Ketua Umum (Waketum) Bambang Soesatyo, Waketum Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Ahmad Doli Kurnia, serta Waketum Koordinator Bidang Komunikasi dan Informasi Nurul Arifin.

Puan dan Airlangga jalan bareng sembari mengobrol menyusuri Monas, diikuti oleh para elite Golkar dan PDI Perjuangan di belakangnya.

Usai ngobrol-ngobrol, kepada wartawan, Puan menyampaikan, melalui pertemuannya dengan Airlangga, kedua partai politik ini sepakat bersama-sama membangun bangsa dan negara Indonesia.

"Sebagai partai yang nasionalis, yang sama-sama sudah mengarungi asam garam, pasang surut, serta dinamika bangsa serta negara, kami memahami dan menyepakati bahwa kami harus bisa bersama-sama dalam membangun bangsa dan negara," kata Puan.

Puan lalu menyampaikan, baik PDI Perjuangan maupun Golkar, memang harus berupaya seirama membangun bangsa dan negara. Terutama di tengah situasi ekonomi yang belum kondusif pascapandemi Covid-19.

Dia pun menilai, sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga memahami langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk bisa menjaga stabilitas ekonomi di Indonesia menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.

"Tentu, stabilitas ekonomi akan sangat tidak kondusif kalau kami tidak bisa menyamakan persepsi. Karena yang paling penting itu bukan hanya saat terjadinya perhelatan Pemilu 2024, namun juga pascaperhelatan Pemilu 2024," ungkap Puan.

Dia menambahkan, Banteng dan Beringin perlu memastikan situasi pascaperhelatan Pemilu 2024 lebih kondusif, dan tidak ada rakyat yang dirugikan.

Pemilu 2024, kata Puan, diharapkan menjadi pesta demokrasi yang aman, nyaman, dan tertib. "Kemudian, yang penting, menjaga persatuan dan kesatuan," tutur Ketua DPR RI ini.

Selain bersepakat mengupayakan pembangunan bangsa, Puan juga menyampaikan, melalui pertemuannya dengan Airlangga, Banteng dan Beringin bersepakat memahami pemilihan waktu untuk bertanding dan bersanding.

"Kami menyepakati bahwa harus paham kapan waktunya bertanding dan kapan waktunya bersanding. Karena semata-mata itu adalah untuk kesejahteraan rakyat Indonesia dan bangsa dan negara," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Puan berterima kasih atas sambutan hangat dari keluarga besar Golkar atas kehadirannya bersama beberapa elite PDI Perjuangan. (rm.id)