Tangsel Jadi Tuan Rumah, 10 Provinsi Rakor Koperasi Merah Putih

 SERPONG-Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi (Rakor) Regional Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDKMP) yang digelar di Serpong, Jumat (26/9). Kegiatan ini diikuti 100 perwakilan Kabupaten)/Kota dari 10 Provinsi. 

 

Acara yang dihadiri Wakil Menteri Koperasi Farida Farichah, jajaran Kementerian dan lembaga, BUMN, serta perwakilan dari 10 provinsi ini menjadi momentum penting dalam memperkuat peran koperasi desa sebagai instrumen strategis pembangunan ekonomi rakyat.

 

Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menegaskan dukungan penuh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel terhadap penguatan Koperasi Merah Putih.

 

“Ya kita, Pemkot Tangsel menyambut baik hadirnya program KDKMP. Koperasi ini bukan hanya wadah ekonomi, tetapi juga sarana gotong royong yang akan menggerakkan potensi masyarakat dari bawah. Kami mendukung penuh sinergi lintas kementerian, lembaga, dan daerah agar koperasi desa benar-benar menjadi tulang punggung ekonomi kerakyatan,” ujarnya.

 

Wakil Menteri Koperasi, Farida Farichah menekankan, bahwa Koperasi Desa Kelurahan memiliki peran strategis, bukan hanya sebagai pusat distribusi barang, tetapi juga sebagai etalase karya masyarakat.

 

“Jadi kita berharap juga kepada seluruh mitra termasuk kementerian dan lembaga yang hadir pada hari ini untuk kerjasamanya sama-sama bersinergi, berkolaborasi mempermudah dan mempercepat KDKMP ini terwujud. KDKMP merupakan instrumen strategis pemerintah untuk menggerakkan perekonomian rakyat dari tingkat paling bawah,” jelas Farida.

 

Ia menambahkan, KDKMP bukan hanya agenda Kementerian Koperasi, melainkan menjadi kepentingan bersama seluruh masyarakat. “Kita menyamakan persepsi bahwasannya KDKMP bukanlah hajatnya Kementerian Koperasi, ini adalah hajatnya kita bersama, terlebih ini mendapatkan perhatian khusus dari Bapak Presiden,” tegasnya.

 

Rakor ini juga diramaikan kehadiran mitra strategis seperti BNI, BRI, Bank Mandiri, BSI, Pertamina, Bulog, Pupuk Indonesia, hingga Telkom. Seluruh mitra menyatakan komitmennya memperkuat akses pembiayaan, distribusi, serta pendampingan agar koperasi desa dapat beroperasi secara berkelanjutan.

 

Dengan melibatkan lebih dari 100 perwakilan kabupaten/kota dari 10 provinsi, forum ini diharapkan mampu mempercepat terwujudnya target seribu koperasi siap operasional di Indonesia.

 

Farida optimistis, Koperasi Merah Putih akan menjadi penggerak utama ekonomi rakyat. “Koperasi ini memiliki niat yang baik, yakni membangun kesejahteraan masyarakat dari semua lini,” ungkasnya.