BKOW Dorong Peningkatan Kualitas SDM Dalam Menghadapi Tantangan Global

SERPONG — Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Banten dan BKOW Kota Tangerang Selatan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya perempuan, agar mampu menghadapi tantangan global yang kian kompleks. Hal tersebut mengemuka dalam kegiatan peningkatan kualitas SDM yang digelar di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang Selatan, Selasa (16/12).

 

Ketua BKOW Provinsi Banten Irna Narulita Dimyati, mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang telah dirancang sejak dua bulan lalu. Ia juga menyampaikan penghargaan kepada narasumber yang telah berkontribusi memberikan pemikiran dan motivasi bagi para perempuan ketua organisasi di Tangerang Selatan.

 

“Perubahan global saat ini terjadi sangat cepat. Perkembangan teknologi digital, dinamika sosial dan ekonomi menuntut kita untuk beradaptasi. Perempuan, khususnya yang memimpin organisasi, harus mampu mengambil peran strategis,” ujarnya.

 

Menurutnya, organisasi perempuan tidak boleh hanya berjalan secara administratif, tetapi harus benar-benar berfungsi dan memberi dampak nyata bagi masyarakat. Program di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi kreatif, dan sosial harus menyentuh perempuan-perempuan yang belum beruntung, terutama di lingkungan keluarga dan masyarakat.

 

Irna menegaskan, kualitas perempuan tidak cukup hanya diukur dari kecerdasan dan keterampilan, tetapi juga harus dibarengi dengan iman, ketakwaan, akhlak mulia, serta kepedulian sosial. Ia menyoroti berbagai persoalan yang dihadapi perempuan saat ini, mulai dari minimnya akses vokasi, kekerasan verbal di lingkungan kerja, hingga tantangan pengasuhan anak di era digital.

 

“Perempuan adalah pilar ketahanan keluarga. Ketika keluarga kuat, maka masyarakat dan bangsa juga akan kuat. Organisasi perempuan harus turun langsung ke lapangan, memberi edukasi, motivasi, dan pendampingan,” tegasnya.

 

 

Sementara itu, Ketua BKOW Kota Tangerang Selatan, Tini Indrayanthi Benyamin, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai tema peningkatan kualitas SDM sangat relevan dengan kondisi global saat ini.

 

“Globalisasi membawa peluang sekaligus tantangan. Peningkatan kualitas SDM tidak hanya fokus pada pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga pembentukan karakter, etika, dan ketahanan mental,” ujarnya.

 

Tini menjelaskan, BKOW Tangsel telah menjalankan sejumlah program pemberdayaan perempuan, salah satunya Sekolah Ibu yang digagas bersama Rumah Indria Sejahtera. Program tersebut memberikan kesempatan belajar bagi masyarakat yang belum menyelesaikan pendidikan formal dan seluruh kegiatannya dilakukan secara gratis.

 

“Sekolah Ibu adalah ruang belajar yang aman dan inklusif. Kami mengajak seluruh organisasi perempuan untuk mendaftarkan keluarga atau masyarakat yang membutuhkan akses pendidikan,” katanya.

 

Ia berharap, melalui kegiatan ini terbangun kesamaan visi dan kolaborasi antarorganisasi perempuan dalam meningkatkan kualitas SDM, khususnya perempuan, demi mewujudkan keluarga yang berkualitas dan masyarakat yang berdaya saing di tengah tantangan global.

 

“Perempuan yang berdaya akan melahirkan keluarga yang kuat, dan dari sanalah SDM unggul akan tercipta,” pungkasnya.

 

Hadir dalam kegiatan tersebut istri Wakil Walikota Tangsel Truetami Ajeng, dan pengurus BKOW Provinsi Banten dan Tangsel.