GP Ansor Tangsel Ajak Pemuda Ikut Atasi Sampah

SERPONG-Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengajak kalangan pemuda untuk berperan aktif dalam mengatasi persoalan sampah yang kini dinilai sudah berada dalam kondisi darurat. Masalah tersebut disebut bukan semata tanggung jawab pemerintah, melainkan membutuhkan kolaborasi seluruh elemen masyarakat.

 

 Ketua PC GP Ansor Kota Tangsel, Imam Fitra Ramadhan menegaskan, bahwa pemuda sebagai insan intelektual tidak hanya dituntut untuk menyampaikan kritik, tetapi juga harus mampu merumuskan solusi konkret atas persoalan yang tengah dihadapi daerah.

 

“Gagasan besar dalam diskusi ini, GP Ansor mengajak keterlibatan sahabat-sahabat organisasi kepemudaan, Karang Taruna, KNPI, dan lainnya dalam rangka mencari solusi bersama. Supaya kolaboratif, bahwa sampah ini adalah permasalahan kita juga,” ujar Imam usai kegiatan diskusi pemuda di Aula Sekretariat GP Ansor Tangsel, Senin (29/12).

 

Ia menambahkan, GP Ansor tidak ingin hanya berada pada posisi pengkritik, melainkan turut menawarkan gagasan dan usulan solusi kepada pemangku kebijakan.

 

“Artinya kami tidak hanya melakukan kritik, tapi juga memberikan opsi-opsi gagasan dan usulan berupa solusi kepada Dinas Lingkungan Hidup dan DPRD. Masalah krusial ini harus segera dieksekusi,” katanya.

 

Menurut Imam, persoalan sampah di Kota Tangerang Selatan saat ini sudah memasuki tahap krusial, sehingga membutuhkan penanganan yang komprehensif dan berkelanjutan, mulai dari program jangka pendek, menengah, hingga jangka panjang.

 

Dalam kesempatan tersebut, Imam juga mengapresiasi langkah Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten, Yudi Budi Wibowo yang telah memfasilitasi Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam mencari solusi sementara terkait pembuangan sampah melalui skema kerja sama antar daerah.

 

“Alhamdulillah, berkat dorongan fasilitator dari Mas Yudi, kita sudah mendapatkan tempat untuk menampung sampah Kota Tangerang Selatan di Kota Serang,” ungkapnya.

 

Imam berharap, melalui kolaborasi antara pemuda, aktivis lingkungan, dan para pemangku kepentingan, persoalan sampah di Kota Tangerang Selatan dapat segera teratasi.

 

“Mudah-mudahan semua masalah, terutama masalah krusial sampah, pada tahun depan bisa teratasi di Kota Tangsel,” pungkasnya.