Magnetnya Kuat, Laga Indonesia Vs Argentina Ramai Diberitakan Media Asing

JAKARTA - Laga FIFA Matchday antara timnas Indonesia kontra Argentina pada Senin (19/6) besok, ternyata tak hanya menjadi magnet di dalam negeri. Tetapi juga menyedot perhatian dunia internasional.

Terbukti, laga Merah Putih Vs Albiceleste ini akan ditayangkan stasiun TV mancanegara seperti Rusia, Amerika Serikat, dan Arab Saudi. Seperti dilaporkan kanal YouTube Tommy Desky, Analis Taktis Arema FC Piala Presiden 2022.

Di Rusia, laga Timnas Indonesia kontra Argentina ditayangkan Okko Sport. Di Arab Saudi dan negara Timur Tengah, laga Merah Putih Vs Albiceleste akan disiarkan SSC Sport dan Sharjah Sports Amerika Serikat.

Media Spanyol, AS bahkan membagikan link streaming untuk menyaksikan performa tim asuhan Shin Tae-yong melawan Enzo Fernandez Cs. Platform streaming Fanatiz, juga tak mau ketinggalan.

Sementara media Inggris ternama, Sky Sports ikut memberitakan catatan pertandingan Timnas Indonesia dan Argentina di laga-laga sebelumnya.

Dalam FIFA Matchday sebelumnya, Argentina sukses menggunduli Australia 2-0 di Beijing China, Kamis (15/6).

Sementara timnas Indonesia, memainkan skor kacamata 0-0 dengan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (14/6).

Kejutan

Saat ini, Argentina merupakan tim peringkat 1 FIFA dan Juara Dunia 2022. Sedangkan timnas Indonesia, menempati peringkat 149 dunia.

Meski begitu, Shin Tae-yong berharap, tim Merah Putih bisa memberikan kejutan di laga melawan Argentina.

"Sejujurnya, saya pun ingin beri kejutan sejujurnya. Tapi bukan saya yang bisa melakukannya. Harus pemain sendiri yang menunjukkannya di lapangan," kata Shin Tae-yong di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Minggu (18/6).

Pelatih asal Korea Selatan (Korsel) itu berharap, tim Merah Putih bisa mengambil pelajaran penting dalam laga melawan Argentina. Karena belum tentu, timnas Indonesia bisa mendapatkan kesempatan seperti ini lagi.

Laga besok akan menjadi yang terbesar dalam sejarah sepak bola Indonesia.

"Saya mempersiapkan pertandingan, agar pemain bisa lebih banyak belajar. Pemain dan sepak bola Indonesia harus bisa lebih berkembang," ucapnya.