Wakil Rusia-Ukraina Bertemu di Turki
Prof Hikmahanto : Berkat Jokowi

JAKARTA - Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Prof Hikmahanto Juwana menilai, kunjungan Presiden Jokowi ke Jerman, Ukraina, dan Rusia untuk mendorong gencatan senjata di Ukraina mulai menunjukkan hasil. Setelah kunjungan Jokowi ini, pihak Rusia dan Ukraina mengadakan pertemuan di Turki, Rabu (13/7).
"Presiden yang membungkus upaya gencatan senjata dengan isu besar krisis pangan di negara berkembang menjadi dasar untuk pertemuan langsung wakil dari Ukraina dan Rusia di Turki tanggal 13 Juli kemarin," kata Hikmahanto, dalam keterangannya, Kamis (14/7).
Meski hasil pertemuannya belum jelas, tetapi telah muncul kesadaran dari pihak-pihak yang bertikai bahwa perang di Ukraina telah memunculkan krisis baru bagi dunia di tengah pandemi Covid-19. Menurut Hikmahanto, pertemuan langsung Rusia-Ukraina perlu terus dijaga momentumnya sampai terjadi gencatan senjata. Agar dunia terselamatkan.
Seperti dilaporkan Reuters, delegasi militer dari Rusia, Ukraina, dan Turki bertemu pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Istanbul, Rabu (13/7) untuk memulai pembicaraan tentang kelanjutan ekspor gandum Ukraina dari Pelabuhan Laut Hitam Odesa ketika krisis pangan global memburuk. Turki telah bekerja dengan PBB untuk menengahi kesepakatan setelah invasi Rusia di Ukraina pada 24 Februari 2022 mengerek harga gandum, minyak goreng, bahan bakar, dan pupuk.
Ukraina dan Rusia adalah pemasok utama gandum dunia. Rusia juga pengekspor pupuk yang besar. Sementara Ukraina adalah produsen minyak jagung dan bunga matahari yang signifikan. (rm id)
Galeri | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Opini | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu