Kedatangan Tamu Internasional, Benyamin : Budaya Mempersatukan Bangsa

CIPUTAT - Wali Kota Benyamin Davnie menyambut puluhan kontingen yang berasal dari lima negara sahabat yang berkunjung dalam rangka kegiatan IFOLK FEST 2023, yang dihelat di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). 

Kini para tamu internasional yang berasal dari Korea, India, Filipina, Timor Leste, dan Sri Lanka, dijamu di Puspemkot Tangsel, Rabu (23/8/2023). 

"Ya, ini kelanjutan dari kegiatan parade budaya yang minggu kemarin sudah digelar di Bintaro, sekaligus dengan car free day. Jadi sekarang bagian dari gala launch-nya," ujar Benyamin di sela-sela acara tersebut. 

Kegiatan ini, kata Benyamin, dilaksanakan dalam rangka menjalin hubungan antarnegara dengan menonjolkan sisi budaya dan sektor budaya. Yang hebatnya lagi, kota termuda se-Provinsi Banten ini jadi tuan rumahnya. 

Benyamin mengatakan, keberhasilan pembangunan suatu negata atau daerah yang berhasil adalah pembangunan yang tidak mencabut akar budaya. 

"Makanya budaya mempersatukan bangsa, apalagi kita bagi orang Indonesia. Dan ini sebuah kekayaan intelektual dari masyarakat harus menjadi bagian kehidupan kita," ungkap Benyamin. 

Ajang ini, lanjut Benyamin, dapat menjadi momentum untuk memperkenalkan budaya yang begitu kaya di Tangsel ini. 

"Saya berharap dapat diselenggarakan di setiap tahunnya," imbuhnya. 

Lebih lanjut, Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Tangsel, Ellen Hutabarat memaparkan, pada ajang ini pihaknya mengenalkan beragam kebudayaan yang ada di Tangsel. 

"Karena Tangsel ini kan semua suku ada. Kali ini kita tunjukkan angklung. Tampilkan angklung di Jawa Barat. Kemudian sebelumnya, di Living World kita tampilkan adat betawi. Mereka ikut menari Betawi. Nah itu nanti di Puspo Budoyo kita tampilkan budaya Jawa. Kemudian nanti di Kranggan, mereka bisa melihat segi pariwisata kita," paparnya. 

Sementara, Founder of Asosiasou Cultural Wewiku Wahli Timor Leste, Nina Leong mengapresiasi rangkaian acara IFOLK FEST 2023 ini. 

Ia pun mengungkapkan, sangat bangga dan senang bisa berkunjung ke Kota Tangsel. Ia menyebut wilayah termuda se-Provinsi Banten ini merupakan kota yang indah. 

"Terimakasih sudah memilih tim kami untuk datang ke Kota Tangsel, salah satu kota yang indah, kami mendapat dukungan yang besar dari pemerintah kami. Kedatangan ini sangatlah penting sebagai negara yang muda. Sebagai promosi dan memperkuat budaya kami, Negara Timor-Leste," kata Nina. 

Kegiatan pengenalan budaya ini dinilainya dapat mempererat persatuan dan persaudaraan antarnegara. Apalagi, antara Indonesia dan Timor-Leste memiliki beragam kesamaan. 

"Ini menjadi kekuatan persaudaraan. Meski sekarang sudah berbeda negara, tetap seni dan budaya harus terjaga dengan baik. Dengan adanya kegiatan ini kita menemukan hubungan internasional dan persaudaraan berlangsung dengan baik. Semoga ke depannya masih terwujud lagi," harapnya.