Rentan Isu Politik Identitas, Bawaslu Ajak Pemuda Awasi Pemilu

CIPUTAT TIMUR - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memberi edukasi serta menjelaskan peran pemuda dalam perhelatan pesta demokrasi Pemilu 2024 mendatang. 

Hal tersebut dipaparkan dalam kegiatan sosialisasi Pengawasan Partisipatif di kalangan Pemuda yang turut dihadiri oleh sejumlah elemen Organisasi Kepemudaan (OKP) di kawasan Ciputat Timur. 

Salah satu topik bahasan yang dikupas tuntas dalam kesempatan itu, adalah terkait maraknya isu politik identitas yang kerap ditemui saat pesta demokrasi berlangsung. 

Anggota Bawaslu Kota Tangsel, Apria Roles Saputro menjelaskan, politik identitas merupakan kegiatan politik yang digolongkan pada identitas tertentu. Sehingga dapat menyebabkan permasalahan pada tahapan yang sedang berlangsung.

“Politik Identitas itu, nantinya bisa menyebabkan pergesekan dan menimbulkan diskriminasi terhadap kelompok tertentu, itu yang perlu kami, Bawaslu Kota Tangsel cegah,” ujar Apria, Minggu (22/10/2023).

Oleh karena itu, Bawaslu Kota Tangsel terus berkomitmen untuk menegakkan keadilan sebagaimana yang diharapkan masyarakat. 

Namun, kata Apria, pengawasan tak akan berjalan maksimal, jika tidak ada peran dari lapisan masyarakat. Adapun peran masyarakat adalah bisa melakukan pengawasan terhadap tahapan yang berlangsung.

“Mengawasi seluruh perjalanan tahapan yang sedang berlangsung, melaporkan pelanggaran kepada kami, sehingga kami bisa menindaklanjutinya,” ungkapnya.

Ia berharap dengan adanya sosialisasi ini, pemuda bisa memahami perannya. Sebab, peran yang diemban masyarakat sangat penting dalam perjalanan pengawasan tahapan Pemilu bersama Bawaslu.