Capres Sibuk Dongkrak Suara

JAKARTA - Libur akhir pekan dimanfaatkan 3 bakal Capres untuk mendongkrak perolehan suaranya. Prabowo Subianto mengisi kegiatan dengan masuk kandang Banteng di Jawa Tengah. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) solidkan suara Nahdlatul Ulama (NU) di Jember, Jawa Timur. Sedangkan Ganjar Pranowo menghadiri deklarasi dukungan ribuan Jong Ambon di Jakarta. 

Dimulai dari Prabowo. Capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) ini mengisi kegiatan di hari Minggu (29/10/2023) dengan berkunjung ke Desa Suro, Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kedatangan Prabowo untuk  meresmikan 16 titik sumur bor dan pipanisasi. 

Kehadiran Prabowo, disambut antusias oleh warga dan anak-anak kecil. Mereka rela berjemur di bawah terik matahari sambil berdesakan, agar bisa melihat langsung wajah sang Menteri Pertahanan (Menhan) yang berpasangan dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.

Sesampai di lokasi peresmian, Prabowo secara simbolis meresmikan 16 titik air bersih di Jawa Tengah. Mulai dari Desa Suro Banyumas tujuh titik, Blora dan Boyolali tiga titik, Purworejo dua titik, dan Kendal satu titik. 

Peresmian dilakukan simbolis dengan menekan tombol sirine. Di saat bersamaan, air mengalir dari dalam pipa dan membasahi anak-anak yang memang telah menunggu. Prabowo kemudian ikut bergabung dan berbasah-basahan.

Eks Danjen Kopassus itu menyebut, pengadaan sumber air bersih merupakan arahan langsung dari Presiden Jokowi yang ditindaklanjuti dengan mengajak Universitas Pertahanan sebagai rekanan. “Saya bahagia hari ini ada 16 titik di Jawa Tengah tengah,” ujar Prabowo, Minggu (29/10/2023).

Di tempat terpisah, pasangan AMIN mengisi safari politiknya dengan menghadiri jalan sehat di Jember, Jawa Timur. Pasangan yang diusung Koalisi Perubahan apres-Cawapres dari Koalisi Perubahan itu optimis, bisa menjaga suara NU di Jatim tidak berpencar ke mana-mana. 

Sejak pukul 06.00 WIB, ribuan simpatisan dan pendukung pasangan Capres AMIN, sudah berduyun-duyun datang ke lokasi di Jalan Nusantara, Kaliwates Kidul, Jember, Minggu (29/10/2023). Mereka melakukan jalan sehat yang masih dikaitkan dengan Peringatan Hari Santri, karena itu nama acaranya “Jalan Sehat Sarungan Bersama AMIN.”

Acara itu ikut dihadiri para petinggi partai pengusung pasangan AMIN, antara lain Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali, serta sejumlah ketua DPW partai pengusung di Jawa Timur.

Pasangan AMIN sendiri baru tiba di lokasi pukul 07.00 WIB, keduanya tampil santuy dengan gaya khas santri, mengenakan sarung, peci hitam, dan rompi hijau terang dengan bendera Indonesia di dada. Tampak pula bendera Palestina terikat di lengan sebelah kiri keduanya. 

Dalam orasi politiknya, Anies mengungkap alasannya mengusung perubahan. Di antaranya tentang gagasan petani sejahtera dengan memberikan bantuan pupuk, memberantas mafia pangan agar petani sejahtera, stop impor dan membangun sistem ketahanan pangan untuk melindungi masyarakat dan petani.

Ia melihat, banyak hal di Indonesia yang perlu diubah, mulai dari harga pupuk dan beras yang mahal. Begitu juga dengan pendidikan dan kesehatan yang belum bisa diakses seluruh masyarakat. “Itu sebabnya kita butuh perubahan. Perubahan membuat keluarga-keluarga hidup sejahtera,” sebut Anies.

Sedangkan Imin memuji warga Jember lantaran satu suara mendukungnya. Tak lupa Ketua Umum PKB ini mengatakan pasangan AMIN merupakan representasi para santri demi Indonesia yang lebih baik. 

“Jember merupakan basis kekuatan kita di mana santri menjadi penopang utama suara di Jember,” katanya. “Alhamdulillah AMIN ini oleh masyarakat Jember dianggap pasangan santri untuk NKRI,” sambungnya.

Bagaimana dengan Ganjar? Capres yang diusung PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo ini menghadiri deklarasi dukungan dari relawan. Dukungan datang dari anak-anak muda Maluku yang pada masa pra kemerdekaan dikenal dengan sebutan Jong Ambon.

Kelompok Jong Ambon telah berkumpul sejak pukul 14.01 WIB di Basket Hall Senayan yang ada di kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat. Sebanyak 2.496 kursi yang tersedia, nampak penuh diisi hadirin yang kompak mengenakan baju garis hitam putih vertikal dengan wajah Ganjar di dada. Di bagian punggung mereka juga nampak jelas terlihat tulisan Maluku Voor Ganjar Pranowo yang berarti Maluku untuk Ganjar.

Ganjar yang hadir di acara tersebut datang ke lokasi mengenakan kemeja hitam dan celana krem. Kedatangannya pun disambut dengan teriakan Maluku Voor Ganjar.

Ia lantas menuju panggung dan diberikan selendang khas Maluku sebelum duduk bersebelahan dengan Gubernur Maluku dua periode, Karel Albert Ralahalu. “Terima kasih, i love you full,” kata Ganjar di Basket Hall Senayan, Minggu (29/10/2023).

Dalam sambutannya, Ganjar yang diusung bersama Mahfud MD berjanji bakal berjuang untuk menyelesaikan agenda-agenda kebangsaan, utamanya kepastian hukum dan pemberantasan korupsi.

“Berikan kritik kepada kami, berikan catatan kepada kami, berikan koreksi kepada kami, ini bukan cerita tentang kekuasaan, ini bukan cerita Ganjar maupun Mahfud, ini cerita tentang kita dan Indonesia masa depan,” tuturnya.

Sebelumnya, pemuda Adat Maluku juga menggelar deklarasi dukungan terhadap Ganjar-Mahfud saat merayakan Hari Sumpah Pemuda di Kota Ambon, Sabtu (28/10/23).

Mahfud yang hadir ke lokasi acara berterima kasih atas dukungan para pemuda adat ini. Dia mengaku bakal berusaha sekuat tenaga mewujudkan harapan masyarakat adat Maluku. 

“Kepada komponen pemuda adat Maluku, terima kasih. Deklarasi ini akan disampaikan ke TPN Ganjar-Mahfud,” ujar mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini.