Sempat Viral Karena Ganteng, Kini Bersiap Dicambuk, Ini 6 Fakta Syed Saddiq

MALAYSIA - Sempat viral karena ketampanan dan kepandaiannya dalam berbicara, mantan Menteri Pemuda Dan Olahraga (Menpora) Malaysia Syed Saddiq Syed Abdul Rahman kini menghadapi suratan takdir yang tidak mudah.

Dia dijatuhi hukuman tujuh tahun penjara, dua kali hukuman cambuk, dan denda 10 juta ringgit Malaysia atau sekitar Rp 33 miliar pada Kamis (9/11/2023), karena dinyatakan bersalah atas semua tuduhan bersekongkol dalam pelanggaran kriminal kepercayaan, penyelewengan dana, dan pencucian uang.

Setelah menerima vonis tersebut, politisi berusia 30 tahun itu mengundurkan diri sebagai presiden partainya sendiri, Aliansi Demokratik Bersatu Malaysia (MUDA).

Namun, dia tetap menjabat sebagai anggota parlemen, di tengah upaya banding atas kasusnya.

Syed Saddiq pun bersumpah untuk membersihkan namanya.

Berikut enam hal yang perlu Anda ketahui tentang Syed Saddiq, sosok rising star dalam dunia politik, yang kini malah menjadi politisi pertama Malaysia yang dijatuhi hukuman cambuk karena korupsi, seperti dikutip The Straits Times, Jumat (10/11/2023):

1. Menteri Termuda Dalam Sejarah Politik Malaysia

Saat masih berusia 23 tahun, Syed Saddiq diangkat menjadi Ketua Sayap Pemuda Partai Pribumi Bersatu Malaysia, begitu partai tersebut didirikan oleh PM Malaysia Mahathir Mohamad pada tahun 2016.

Tahun 2018, Syed Saddiq dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga ke-18 di bawah pemerintahan Pakatan Harapan, yang saat itu yang dipimpin Mahathir.

Penunjukan itu membuat politisi kelahiran 6 Desember 1992 menjadi anggota Kabinet termuda di Malaysia, dalam usia 25 tahun.

2. Pecinta Kucing

Syed Saddiq menjadi kandidat pertama di partainya, yang mendeklarasikan total aset pada 30 September 2022. Nilainya sekitar 2,81 juta ringgit Malaysia atau Rp 9,36 miliar, termasuk nilai dua kucing peliharaannya.

Kedua kucing itu merupakan pemberian dari saudara laki-laki dan temannya, pada tahun 2018.

Kucing bak seleb yang diberi nama Meow Meow dan Toby, bahkan memiliki akun Instagram sendiri: @yangberbulu. Pengikutnya lebih dari 12 ribu orang.

Posisi Toby yang meninggal pada awal tahun ini, kemudian digantikan oleh Wolfie.

3. Juara Debat

Jangan tertipu oleh wajahnya yang innocent. Keterampilan Syed Saddiq berorasi, selalu mampu memukul lawannya di Parlemen Malaysia.

Meski tak pernah mencetak nilai A untuk bahasa Inggris saat duduk di bangku sekolah, Syed Saddiq dinobatkan sebagai Asia’s Best Speaker di Kejuaraan Debat Parlemen Inggris Asia. Bukan sekali atau dua kali, tetapi tiga kali, dalam tiga tahun berturut-turut sejak 2012.

4. Menolak Beasiswa Oxford

Syed Saddiq yang meraih gelar Sarjana Hukum dari International Islamic University Malaysia, pernah menolak dua beasiswa penuh untuk belajar di Oxford University Inggris, yang notabene adalah kampus idamannya, pada tahun 2017 dan 2018.

Tawaran indah itu ditampik, karena Syed Saddiq merasa memiliki tanggung jawab sebagai anggota parlemen terpilih untuk konstituen dan negaranya.

Tahun 2021, Syed Saddiq mengambil post-graduate senior fellowship programme di Lee Kuan Yew School of Public Policy, setelah menerima beasiswa dari National University of Singapore.

Dia pun menggambarkan pengalaman enam minggu itu sebagai sesuatu yang tak ternilai.

“Saya telah belajar hal-hal yang tidak akan saya miliki di tempat lain,” ucapnya kala itu.

5. Bintang Medsos

Sebagai politisi muda, Syed Saddiq terhitung lincah memanfaatkan media sosial. Dia memiliki hampir dua juta pengikut di Instagram dan 1,2 juta pengikut di TikTok.

Setiap gerak-gerik dan pendapatnya, dapat dengan mudah diawasi dan dilacak publik. 

Wajah Syed Saddiq kerap menghiasi sampul majalah, yang terbaru adalah Prestige Malaysia, dengan judul: Masa Depan Cerah Bersama Abe Lim dan Syed Saddiq.

Kehidupan cinta Syed Saddiq dan kedekatannya dengan para wanita, sudah barang tentu menjadi konsumsi publik.

Sisi gelap medsos dirasakan Syed Saddiq pada tahun 2016. Kala itu, beberapa netizen mengkritiknya karena menjadi avid clubbing dan memposting fotonya di disko.

Tahun 2018, Syed Saddiq dikecam warga Malaysia, karena memajang foto bertelanjang dada di bak mandi, saat  menjalani terapi air dingin.

6. Bentrok Dengan Mentor

Juli 2023, Syed Saddiq mengkritik mentornya: Mahathir Mohamad (98), yang mengatakan bahwa mempromosikan Malaysia sebagai negara multiras bertentangan dengan Konstitusi Federal.

Politik ras yang tidak pasti di Malaysia, berhasil membuat irisan antara mentor dan mentee. Padahal sebelumnya, Mahathir adalah sosok yang dihormati Syed Saddiq.