TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Geger! Keluarga Terkejut Temukan Mayat 4 Bocah Berjejer di Jaksel

Reporter: Gema
Editor: admin
Kamis, 07 Desember 2023 | 10:50 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Seorang ayah berinisial PD alias P (41), diduga membunuh empat orang anaknya yang terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan. Pihak keluarga pun histeris menemukan empat bocah tersebut tersebut tewas di dalam kamar sebuah rumah yang berada di Jagakarsa, Jakarta Selatan. 

Seorang tetangga bernama Titin Rohmah (49), menjelaskan bahwa warga curiga dengan bau menyengat yang keluar dari rumah P pada Rabu (6/12) siang WIB. 

"Tadi pagi (kemarin) ibu nyium bau busuk, tapi tetangga katanya udah dari kemarin. Pikir ibu bau bangkai tikus, dibuka plafon punya ibu, nggak ada bangkai," tutur Titin. 

Curiga dengan bau menyengat tersebut, Titin kemudian melihat ke sekelilingnya dan menemukan bahwa kaca di rumah kontrakan P sudah dipenuhi oleh lalat. 

Tanpa pikir panjang, ia langsung memanggil pemilik kontrakan tersebut dan ketua RT setempat di wilayah itu. 

"Banyak itu, itu kali tikusnya di kaca kata orang-orang, tapi ternyata kan itu (mayat 4 bocah)," jelasnya. 

Dijelaskan olehnya, kakak P berinisial TF pun kemudian datang ke rumah tersebut untuk mendobrak pintu kontrakan bersama dengan ketua RT. TF langsung teriak histeris terkejut melihat mayat 4 bocah yang berjejer. 

"Abangnya Panca (pelaku) datang sama-sama Pak RT pas dibuka. Dia (TF) dulu yang masuk, abangnya. Pas masuk dia nangis," kata Titin. 

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa pelaku ditemukan dalam keadaan terluka dan tergeletak di dalam kamar mandi. 

Pelaku diduga mencoba mengakhiri hidupnya usai membunuh keempat anaknya. Ia juga telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. 

"Saat ini sedang dirawat di rumah sakit, tadi juga kami sudah melakukan interogasi kepada yang bersangkutan," kata Kombes Ade Ary Syam Indradi.

Sebagai informasi, P sebelumnya telah dilaporkan ke pihak kepolisian atas dugaan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya. Ia juga sempat dipanggil oleh polisi.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit