BKPRMI Dukung Sikap Tegas Kapolri Berantas Judi

JAKARTA - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) mendukung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberantas habis praktik-praktik judi di seluruh Indonesia.

“Praktik judi online, slot, togel yang saat ini semakin marak di Indonesia harus diberantas habis," kata Ketua Umum DPP BKPRMI Said Aldi Al Idrus, usai menyerahkan bantuan bingkisan kepada 1.000 fakir miskin dan anak yatim, di Jakarta, Minggu (21/8).

Ia memastikan, BKPRMI sangat mendukung tindakan tegas Kapolri untuk menyikat habis praktik haram yang membuat masyarakat resah ini. BKPRMI juga mengapresiasi sikap tegas Kapolri yang telah memerintahkan seluruh Polda di Indonesia agar fokus memberantas habis perjudian online atau slot online di Indonesia.

Menurut Said Aldi, saat ini masyarakat sudah semakin resah dengan praktik judi terutama slot online yang mudah diakses. Para pemainnya juga tidak hanya kalangan kaum muda, melainkan juga dari semua usia.

“Praktik judi slot online kerap dimainkan sebagian kalangan masyarakat di rumah ataupun yang sedang nongkrong di cafe-cafe. Miris kita melihatnya, para generasi muda dan juga usia lainnya rela menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk main slot online. Ini akan merusak mental dan pemikiran masyarakat, khususnya generasi muda Indonesia,” ujar Said Aldi.

Karena itu, lanjut Said Aldi, BKPRMI juga mendorong seluruh Polda di Indonesia untuk segera memberantas segala praktik judi. Sekjen Dunia Melayu Dunia Islam mendukung sepenuhnya Kapolda dan Kapolres se-Indonesia untuk membersihkan praktik judi dalam bentuk apa pun. Said Aldi yakin, masyarakat juga mendukung sepenuhnya upaya Polri menutup lokalisasi perjudian di seluruh Indonesia.

“Melalui media, kami berterima kasih kepada Kapolri dan Kapolda se-Indonesia beserta jajaran di bawahnya yang telah berupaya agar praktik-praktik judi di nusantara di sikat habis. Karena sangat merusak mental generasi muda dan kesejahteraan masyarakat. Tidak ada yang bisa kaya dari judi. Yang ada, hanya harta terkuras habis. Jangan sampai generasi muda dan masyarakat lainnya hancur dikarenakan judi,” ucapnya.

Said Aldi juga meminta tokoh masyarakat dan pemuka agama serta pemuda remaja masjid untuk mendukung kebijakan Polri di daerahnya masing masing. "Harus kita sadari bahwa pihak Kepolisian juga tidak bisa bekerja sendiri. Semua elemen masyarakat harus terlibat dalam pemberantasan judi. Mari kita dukung bersama kebijakan Polri dalam menjaga Kamtibmas yang lebih baik di Indonesia,” pungkas Said. (AY/rm.id)