Prabowo-Gibran Sedang Seleksi Calon Menteri, Belum Ada Nama Yang Final

JAKARTA - Nama-nama calon menteri yang berseliweran belakangan ini, dipastikan hoaks. Soalnya, Presiden terpilih, Prabowo Subianto, dan Wapres terpilih, Gibran Rakabuming Raka, masih menyeleksi nama-nama yang akan menjadi pembantunya di pemerintahan mendatang.

Hal ini ditegaskan Gibran saat ditanya wartawan, di Balaikota Solo, Jawa Tengah, Rabu (17/6/2024).

"Belum ada yang fixed. Masih dalam tahap pembicaraan," kata Gibran.

Gibran mengaku, dirinya dan Prabowo masih terus menggodok nama-nama yang layak masuk kabinet nanti.

Putra sulung Presiden Jokowi ini menyatakan, untuk membangun sebuah bangsa dibutuhkan susunan kabinet yang mampu menjawab berbagai persoalan. Karena itu, dibutuhkan nama-nama terbaik untuk mengisi pos menteri.

"Kita masih mencari orang-orang terbaik untuk mengisi pos-pos yang penting," tambah Gibran.

Ketika ditanya nama-nama kandidat menteri, Gibran tak memberi bocoran. Dia hanya menyebut, nama menteri akan menyusul. Sebab, masih ada waktu sekitar tiga bulan sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober nanti.

"Nanti, waktunya masih panjang," imbuh dia.

Dari parpol-parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM), memastikan tidak ikut campur dalam peracikan kabinet Prabowo-Gibran. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Melchias Mekeng menyatakan, partai akan ikut keputusan Prabowo-Gibran dalam penetapan nama-nama menteri. "Penetapan kabinet adalah hak prerogatif Presiden," ucap Mekeng.

Menurut Mekeng, Golkar akan menyodorkan nama bila diminta oleh Prabowo-Gibran. "Partai politik hanya menyampaikan nama apabila diminta dengan kriteria yang diinginkan Presiden," imbuhnya.

Hal yang sama ditegaskan Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi. "PAN menghormati dan taat pada fatsun politik untuk tidak ikut pada wilayah itu (penyusunan kabinet)," ucap Viva. 

PAN meyakini, Prabowo bijak dan paham dalam mengatur tata kelola bernegara. Termasuk menjaring nama-nama yang dinilai profesional di bidangnya masing-masing.

"PAN yakin, Presiden akan menyusun kabinet yang zaken, zaken kabinet. Kabinet yang ahli di bidangnya," ucap Viva.

Juru Bicara PSI Sigit Widodo meyakini, Prabowo-Gibran jeli dalam menggodok nama-nama yang bakal masuk kabinet untuk membangun Indonesia lima tahun ke depan. 

"PSI sepenuhnya menyerahkan penyusunan menteri-menteri pada kabinet mendatang kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Kami percaya, orang-orang terbaik yang nanti akan duduk di kabinet," ucap Sigit. 

Sementara, Ketua DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani menerangkan, Prabowo dan Gibran pernah mengumpulkan pimpinan partai politik pengusung untuk membahas kursi menteri. "Pertemuan antara lain membahas tentang kabinet," ucap Kamhar, saat dihubungi Redaksi, Rabu (17/7/2024). 

Kamhar tak membocorkan waktu pertemuan dan hasilnya. Dia hanya menerangkan, semua parpol koalisi setuju menyerahkan penyusunan nama-nama menteri kepada Prabowo-Gibran. “Tentu saja semua menghormati dan menyerahkan itu semua kepada Pak Prabowo,” ucapnya.