TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Oknum Guru SMAN 2 Tangsel Lempar Gunting ke Siswa, Kak Seto : Kok Ada Guru Seperti Ini

Laporan: Rachman Deniansyah
Selasa, 03 September 2024 | 19:32 WIB
Seto Mulyadi atau Kak Seto. Foto: Ist
Seto Mulyadi atau Kak Seto. Foto: Ist

SETU - Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto memberi kritik keras terhadap dugaan kekerasan terhadap siswa yang dilakukan oleh oknum guru Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Tangerang Selatan (Tangsel) dengan melempar gunting ke arah anak didiknya. 

Kepada Tangselpos, Kak Seto menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh oknum guru tersebut jelas bagian dari kekerasan. 

"Jelas itu adalah kekerasan terhadap anak dan tidak layak dilakukan oleh seorang pendidik," tegas Kak Seto saat dihubungi, Selasa (3/9/2024).

Menurutnya, tak ada pembenaran untuk tindakan semacam ini. 

Ia menyebut, kasus ini tentu mencoreng nama baik Tangsel, wilayah yang digadang-gadang sebagai Kota Layak Anak. 

"Jelas ini tidak bisa dibenarkan. Mohon skorsing atau apa sebagai pembelajaran. Sebagai sekolah yang layak anak, apalagi Tangsel kan terkenal sebagai kota layak anak. Kok sampai ada guru seperti itu. Itu kan mencederai nama baik dari Tangsel," ungkap Kak Seto, psikolog anak yang juga menjabat sebagai ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) ini. 

Kak Seto berkomentar, seharusnya seorang pendidik harus bisa mengajari dan membimbing anak didiknya. Bukan justru membahayakannya seperti ini. 

"Iya ini adalah bagian kekerasan terhadap anak, jelas!," tegasnya. 

Menurut Kak Seto, seorang guru seyogyanya mampu menjadi contoh anak didiknya. Jika memang ada murid yang salah, seharusnya dibimbing dan diajari.

"Menjawab salah kan bukan bagian dari kejahatan. Jawaban salah adalah bagian dari rasa ingin tahu, tinggal guru yang tugasnya tinggal meluruskan jawaban salah itu. Itu baru namanya pendidik. Jadi kami kritik keraslah tindakan ini," pungkasnya. 

Sebelumnya diberitakan, pihak sekolah menyerahkan kasus ini sepenuhnya pada proses yang sedang berjalan. 

Seperti diketahui, kasus ini kini tengah ditangani oleh Kepolisian. 

"Mungkin saat ini kita sedang menunggu proses, dan kita menghargai proses yang ada," ujar Wakasek Kesiswaan SMAN 2 Kota Tangsel, Muhamad Iqbal, Senin (2/9/2024) kemarin. 

Diketahui sebelumnya, terdapat oknum guru yang diduga telah melakukan kekerasan terhadap muridnya di SMAN 2 Tangsel dengan cara melempar gunting ke arah anak didiknya. 

Peristiwa itu terjadi saat jam pelajaran berlangsung. 

Menurut keterangan narasumber, Mawar (nama samaran), insiden tersebut bermula saat oknum guru memberi pertanyaan kepada siswa. 

Namun lantaran tak ada yang bisa menjawab pertanyaan tersebut, oknum guru diduga merasa kesal. 

Lalu ada seorang siswanya yang nekat menjawab. Namun sayangnya jawaban itu salah. Sehingga hal itu membuat kekesalannya memuncak.

Atas hal itu, insiden pelemparan gunting ke arah siswa pun terjadi. Saat ini kasus tersebut tengah dalam penanganan polisi.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo