TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Polwan Diminta Gaspol Tekan Kekerasan Perempuan Dan Anak

Oleh: Farhan
Selasa, 17 Desember 2024 | 16:37 WIB
Ilustrasi. Foto : Ist
Ilustrasi. Foto : Ist

JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta Direktorat Tindak Pidana Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) serta Pidana Perdagangan Orang (PPO) untuk lebih ngegas menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak. 

Hal ini disampaikan dalam acara “Gender Mainstreaming Insight: Equality in Action, Insight in Policy” pada Selasa, 17 Desember 2024.  

Dalam sambutannya, Kapolri menyoroti perbedaan mencolok antara data kekerasan yang dirilis Komnas Perempuan dan Anak dengan kasus yang berhasil ditangani oleh jajaran Direktorat PPA dan PPO. 

Data Komnas Perempuan dan Anak mencatat kekerasan terhadap perempuan mencapai 401.975 kasus, sementara terhadap anak ada 15.120 kasus. Namun, yang ditangani baru 105.475 kasus.

"Di mana tertinggi adalah KDRT, pencabulan, kekerasan fisik dan psikis, persetubuhan, dan pemerkosaan," ungkap Jenderal Sigit, dilansir laman resmi Humas Polri, Selasa (17/12).

Kapolri menambahkan, Direktorat PPA dan PPO harus memastikan setiap penanganan kasus memberikan rasa keadilan bagi korban, terutama perempuan dan anak. 

Langkah memperkuat Direktorat PPA dan PPO juga menjadi bagian dari dukungan Polri terhadap program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. 

Kapolri menilai, poin keempat dalam program tersebut sejalan dengan visi Polri untuk memberikan perlindungan dan memberdayakan perempuan serta anak.  

“Saya kira dalam program Asta Cita sudah dimasukkan Cita yang keempat,” ucap Sigit.

Jenderal Sigit juga menyampaikan pentingnya meningkatkan peran Polisi Wanita (Polwan) dalam penanganan kasus-kasus kekerasan ini. Menurutnya, pembentukan Direktorat PPA dan PPO akan membuka jalan karir lebih besar bagi Polwan, sekaligus memperkuat kesetaraan gender di lingkungan Polri.  

"Tunjukkan bahwa polwan tidak kalah dengan polki, dan saya yakin tidak kalah," pungkasnya

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo