Waspada! Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang Temukan Dua Kasus PMK

TANGERANG—Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang mencatat terjadi dua kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di wilayah Kecamatan Cipondoh. Ternak-ternak yang terjangkit diminta agar dipisahkan dengan hewan yang sehat lainnya.

 

Selain itu, pemilik juga diingatkan supaya tidak menjual hewannya demi mencegah makin merebaknya PMK di Kota Tangerang. “Kami menerima laporan (dua kasus PMK) akhir Desember 2024,” ujar DKP Kota Tangerang, Muhdorun saat ditemui di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang usai apel pagi, Senin (13/1).

Lebih jauh Muhdorun menyampaikan, guna menekan PMK tak semakin meluas, DKP Kota Tangerang terus memaksimalkan vaksinasi terhadap hewan ternak. Di Kota Tangerang sekarang tercatat populasi sapi mencapai 822 ekor. 

 

“Kami sudah melakukan vaksinasi terhadap 747 ekor sapi di peternak-peternak di wilayah Pinang, Cipondoh dan Ciledug yang sudah dilaksanakan 29 Desember 2024 hingga 6 Januari 2025,” katanya.

 

Berikutnya, pihaknya segera melaksanakan pengadaan vaksinasi serta vaksinasi lanjutan. “Kami pun sudah melakukan pembinaan terhadap pemilik agar menginfektan ternak serta tidak melepasliarkan hewan peliharaannya,” ungkapnya.(mde/cmb/bnn)

 

Saat Wabah PMK Lakukan Hal Berikut:

1. Pisahkan hewan sakit dari kelompoknya menggunakan tambatan, pagar atau batas alam

2. Tangani dan buang hewan yang mati, alas kandang, kotoran dan produk hewan yang terkontaminasi dengan aman

3. Laporkan segera dugaan kasus PMK ke otoritas kesehatan hewan setempat untuk mencegah penyebaran penyakit

4. Bersihkan dan disinfeksi secara teratur kandang dan area sekeliling serta bahan yang mungkin terkontaminasi seperti peralatan, kendaraan dan pakaian

5. Tempatkan hewan yang sakit di lokasi yang teduh dan terlindungi serta gunakan alas yang kering. Amati hewan sakit secara teratur, serta berikan pakan lunak dan air bersih

 

Saat Wabah PMK Jangan Lakukan Berikut: 

1. Jangan melalulintaskan atau mengeluarkan hewan terindikasi PMK

2. Jangan menggembalakan hewan bersama

3. Jangan membeli atau menjual hewan rentan PMK pada saat wabah

4. Jangan berbagi kandang dan peralatan kandang dengan peternak lain