Polres Gelar Panen Raya, Perkuat Program Ketahanan Pangan

SERPONG-Polres Tangerang Selatan (Tangsel) bekerja sama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan kelompok tani memanfaatkan lahan untuk dijadikan area ketahanan pangan. 

 

Salah satu lahan yang dimanfaatkan adalah milik Yayasan Beth Shalom di Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, yang telah ditanami jagung, singkong dan berbagai jenis sayur mayur lainnya.

 

Launching lahan ketahanan pangan Polres Tangsel dan pelaksanaan penanaman benih jagung awalnya dilakukan pada tanggal 20 November 2024, dan pada Kamis (20/2) dilakukan panen yang dipimpin langsung Kapolres Tangsel AKBP Victor DH Inkiriwang. 

 

Victor mengatakan, panen raya yang dilakukan tersebut bentuk keseriusan dalam mensukseskan program ketahanan pangan. 

 

“Kami dari Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polres Tangsel hari ini melaksanakan panen raya jagung yang sudah ditanam sejak 20 November 2024. Alhamdulillah, puji Tuhan hari ini kita dapat memanennya. Ada dua jenis jagung yang kita panen, yaitu jagung pulut dan jagung manis,” ujar Victor. 

 

Victor mengatakan, jagung tersebut ditanam di lahan seluas kurang lebih 3.000 meter persegi, dengan perkiraan hasil panen mencapai sekitar dua ton. 

 

Dia menjelaskan, selanjutnya hasil panen tersebut akan langsung didistribusikan ke masyarakat yang memang sudah terdata. “Hasil panen akan didistribusikan kepada masyarakat, kelompok tani di wilayah Pakujaya dan Pakualam, untuk dikonsumsi dan dijadikan benih atau bibit untuk ditanam kembali di lahan atau kebun masing-masing warga,” ujarny. 

 

Selain panen raya jagung, Kapolres Tangsel juga memperkenalkan program terobosan baru dalam ketahanan pangan, yaitu budidaya ikan lele per keluarga.

 

“Selain jagung, kita juga membudidayakan ikan lele. Kami telah menyiapkan empat kolam di lahan seluas kurang lebih 1.000 meter persegi, dan secara simbolis tadi telah dilepas benih ikan lele ke dalam kolam tersebut. Diharapkan ini dapat menjadi komoditas tambahan dari program ketahanan pangan Polres Tangsel,” paparnya. 

 

Victor juga mengatakan, Polres Tangsel juga meluncurkan program inovatif budidaya ikan lele di masing-masing pekarangan rumah masyarakat.

 

“Kami menginisiasi dan menyiapkan perlengkapan serta kebutuhan budidaya ikan lele di setiap pekarangan rumah masyarakat, dimana tahap awal kami menyiapkan 200 ember yang telah dimodifikasi khusus untuk budidaya ikan lele di masing-masing rumah tangga. Program ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pangan bergizi,” pungkasnya.