Anggota Polres Metro Bekasi Dibacok Begal saat Pulang Dinas

BEKASI - Anggota Satsabhara Polres Metro Bekasi, Brigadir Abdul Aziz, dibacok oleh komplotan begal di Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, Cikarang, Bekasi, usai menyelesaikan tugas dinas kepolisiannya.

 

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Rabu (2/4) dini hari lalu, ketika korban hendak pulang ke rumahnya dengan mengendarai sepeda motor.

 

“Pada saat melintas di Jalan Raya Kalimalang, tiba-tiba korban dipepet dari arah sebelah kanan oleh kedua pelaku dengan menggunakan sepeda motor,” kata Mustofa, Selasa (15/4/2025).

 

Korban pun tiba-tiba diacungkan senjata tajam (sajam) jenis celurit oleh salah satu pelaku yang belakangan diketahui berinisial DE. Korban juga tidak bisa berbuat banyak ketika pelaku mematikan kunci kontak motornya itu.

 

“Sehingga korban kehilangan arah, yang menyebabkan laju kendaraannya terhenti,” jelasnya.

 

Pelaku DE setelah berhasil memberhentikan korban kemudian turun menghampirinya, sementara rekannya yakni AR diam di atas motor.

 

Korban sempat berlari menjauh dari kendaraannya lantaran DE mengancamnya dengan menggunakan celurit. Namun pada saat itu, pelaku malah mengejar korban dari arah belakang sambil mengayunkan senjatanya.

 

"Pada saat pelaku sudah berada di atas motor korban, korban kembali lagi dan menahan motornya menggunakan kedua tangannya sambil berkata 'gua tembak lo'," lanjut Mustofa.

 

Bukannya takut, pelaku kemudian membacok korban sehingga melukainya pada jempol kiri korban. Dari situ, kedua pelaku langsung melarikan diri.

 

"Karena korban tidak menjauh, kemudian pelaku mengayunkan atau menyabetkan celurit kembali ke arah korban. Namun ditangkis oleh korban dengan menggunakan tangan kiri," ucapnya.

 

Korban yang mengalami luka itu langsung dilarikan ke RS Mediros Cikarang dan dirujuk ke RS Kramat Jati untuk mendapatkan pertolongan medis. 

 

DE dan AR saat ini juga sudah berhasil diamankan. Selain itu, ada terduga pelaku lainnya yakni SD (19)  yang memiliki peran sebagai pembeli atau penadah motor milik korban hasil curian kedua pelaku.

 

"Kemudian dilakukan pengembangan kembali terhadap pelaku penadahan yang berinisial SD, ditangkap pada tanggal 10 April 2025 sekira pukul 07.00 WIB di lapak Madura milik orang tuanya di Jalan Layang Desa Cikarang Kota," ungkapnya.