Wapres Gibran Tanam Pohon Ulin Di IKN

IKN - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menanam pohon ulin di Plaza Bhinneka Tunggal Ika, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (29/5/2025). Aksi ini dilakukan di hari kedua kunjungan kerjanya ke IKN, didampingi Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono.
Wapres memilih pohon ulin lantara pohon ini dikenal sebagai kayu besi dan endemik asli Kalimantan. Dipilih karena melambangkan ketangguhan dan keteguhan dalam menghadapi tantangan. Wapres menyebut penanaman ini sebagai bentuk komitmen untuk membangun IKN yang tidak hanya modern, tapi juga berkelanjutan dan berakar kuat pada kearifan lokal.
Pohon ulin ini adalah simbol kekuatan, umur panjang, dan ketahanan. Seperti itulah harapan kita untuk IKN, tangguh, kokoh, dan tumbuh penuh kesabaran,” ujar Wapres dalam keterangan resmi Setwapres, Kamis (29/5/2025).
Di lokasi yang sama, Kepala OIKN Basuki juga menanam pohon kapur, yang dikenal karena aroma khas dan kemampuannya menyerap polusi. Pohon ini dianggap sebagai lambang kejernihan dan keteduhan, mencerminkan semangat IKN sebagai kota hijau yang sehat dan ramah lingkungan.
Dua pohon khas Nusantara ini ditanam di dekat Tugu Titik Nol, sebagai pengingat bahwa pembangunan IKN bukan sekadar soal fisik dan infrastruktur, tetapi juga soal merawat nilai-nilai kebangsaan, ketahanan lingkungan, dan budaya.
Usai acara, Wapres sempat meninjau Kantor OIKN yang terletak persis di depan Tugu Titik Nol sebelum bertolak kembali ke Jakarta.
Sejumlah pejabat turut mendampingi Wapres dalam kegiatan ini, antara lain Pangdam VI/Mulawarman Mayjen Rudy Rachmat Nugraha, Kapolda Kalimantan Timur Irjen Endar Priantoro, Deputi Lingkungan Hidup OIKN Myrna Safitri, serta Direktur Pengembangan Pemanfaatan Kehutanan dan SDA Pungki Widiaryanto.
TangselCity | 14 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu