Italia Kembali Digebuk Norwegia

ITALIA - Bukan hanya beda level dengan Norwegia, para pemain Italia seolah ketakutan di lapangan. Ancaman gagal lolos ke Piala Dunia untuk kali ketiga menjadi beban berat.

 

Italia harus kembali mengakui keperkasaan Norwegia setelah kalah 1-4 dalam laga pamungkas Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Milan, kemarin. Pertandingan ini sempat menjanjikan bagi tuan rumah setelah unggul cepat, namun babak kedua berubah menjadi mimpi buruk. 

 

Gli Azzurri membuka keunggulan lewat Francesco Pio Esposito pada menit ke-11, tapi Norwegia bangkit melalui gol Antonio Nusa, dua gol cepat Erling Haaland, dan penyelesaian akhir Jorgen Strand Larsen di masa tambahan waktu. Italia pun gagal balas dendam usai digebuk 3-0 di laga pembuka kualifikasi, sekaligus harus puas menjadi runner-up Grup I. 

 

Pelatih Italia Gennaro Gattuso mengakui pasukannya beda level dengan Norwegia. Bahkan seolah ketakutan di lapangan. “Saya munafik jika berkata sebaliknya. Kami tidak boleh langsung ketakutan dan mundur karena yang terjadi adalah kepercayaan diri tim langsung hilang saat mengalami kesulitan pertama,” bebernya. 

 

Negeri Pizza masih menjadi salah satu negara terpandang jika berbicara sepak bola. Baik karena liga yang masyhur, maupun prestasi empat kali menjadi juara dunia. Namun, jika bicara soal Piala Dunia atau kompetisi Eropa, Italia kini bak tim gurem. 

 

Setelah kali terakhir menjadi juara dunia pada 2006, Italia tak bisa berbicara banyak di Piala Dunia 2010 dan 2014. Dalam dua edisi itu Italia gagal lolos dari fase grup. 

 

Kemerosotan terjadi ketika Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2018. Sepak bola Italia kembali degradasi ketika lagi-lagi gagal lolos ke Piala Dunia 2022. Kini Italia kembali terancam gagal mengikuti Piala Dunia 2026. Setelah gagal meraih tiket otomatis, masih ada jalur playoff. Hal ini juga bukan perkara mudah. Italia berpotensi bertemu negara-negara yang berstatus kuda hitam dan tidak bisa dipandang remeh. Sebut saja Republik Ceko, Albania, Makedonia Utara, Wales, Bosnia Herzegovina, Polandia, Irlandia, Turki, Ukraina, Skotlandia, Kosovo, atau Slovakia. Siapa lawan persis Italia dalam laga Maret 2026, akan diundi pada 20 November mendatang. 

 

Pada edisi 2018 dan 2022, Italia hanya menjadi runner-up grup dan kemudian kalah dalam babak playoff. “Pada saat ini, ada banyak hal yang memberatkan. Kami tidak lolos untuk dua edisi terakhir Piala Dunia, dan tidak bisa meremehkannya,” terang Gattuso. 

 

“Pada saat bersamaan, kami juga tidak bisa membumi ketika melihat tanda bahaya. Kami harus percaya kepada kapabilitas dan tidak membatasi diri kami untuk melakukan hal minimal ketika hal berjalan buruk,” tuntasnya.