Gandeng Pemkab Tangerang, PLN UIP Jawa Bagian Barat Koordinasi Penlok SUTT Tigaraksa

TANGERANG - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)  atau PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) mengharapkan dukungan seluruh pihak terkait rencana penambahan saluran transmisi, yaitu Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV (kilovolt) Tigaraksa II – Tigaraksa.

Untuk itu, dihelat Rapat Koordinasi Tim Persiapan Pengadaan Tanah terdiri dari Dinas dan Badan Pemerintah di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Camat dan Kepala Desa yang wilayahnya terlintasi rencana pembangunan, pada Kamis (15/6).

Tujuannya, untuk mengulas terkait urgensi rencana pembangunan dan tahapan apa saja yang perlu dilakukan sampai terbitnya penetapan lokasi.

General Manager PLN UIP JBB, Octavianus Padudung mengapresiasi dukungan positif seluruh Tim Persiapan penetapan lokasi Kabupaten Tangerang.

“Saat ini, anggaran untuk pembangunan telah siap dan rencana proyek ditargetkan rampung tahun 2023. Sehingga, kami berharap adanya percepatan proses penetapan lokasi,” ujarnya, melalui siaran pers, Sabtu (18/6).

Ia menjelaskan, Gardu Induk (GI) 150 kV Tigaraksa II saat ini telah siap namun jalur transmisi yang digunakan untuk pembebanan listrik ke instalasi tersebut belum tersedia.

Karenanya, dukungan dari pemangku kepentingan terkait sangat dibutuhkan demi kelancaran pembangunan proyek.

Mengingat, dalam pelaksanaannya, kerap menemui sejumlah kendala.

“Dibangunnya SUTT ini sangat krusial untuk mempercepat penyaluran listrik ke pelanggan,” tuturnya.

Ia memastikan, pembangunan yang dilakukannya telah melalui proses perencanaan dan survei yang komprehensif.

Sehingga, pihaknya mengutamakan percepatan terhadap proyek-proyek yang memiliki peran penting dan memberi dampak besar bagi masyarakat. Serta, menyokong roda perkonomian Tanah Air.

Dengan digelarnya rapat koordinasi ini, kata dia, selanjutnya akan dilaksanakan tahapan persiapan penetapan lokasi dan penjadwalan detail setiap tahapan pengadaan lahan.

Ia berharap, adanya sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang ini mampu membuat proses yang dijalankan dapat lancar dan perseroan bisa segera melaksanakan konstruksi SUTT 150 kV Tigaraksa II – Tigaraksa. Begitu juga dengan dukungan instansi lain dan masyarakat terkait menjadi poin penting dalam kelancaran pembangunan.

"Untuk mewujudkan listrik dan meningkatkan keandalan sistemnya, bukan hanya tugas PLN tetapi juga dibutuhkan sinergi dari seluruh pihak," tegasnya.

Di kesempatan yang sama, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah (Asda II) Kabupaten Tangerang, Yusuf Herawan mengaku, Pemkab Tangerang baru pertama kali mendapatkan penugasan untuk penerbitan penetapan lokasi pengadaan tanah skala kecil seperti SUTT.

"Sehingga, perlu kita bahas dan koordinasikan dalam agenda rapat ini,” ungkapnya.

Pada prinsipnya, sambung dia, pihak Pemkab Tangerang mendukung penuh proses penetapan lokasi proyek ini.

“Terlebih, SUTT Tigaraksa II - Tigaraksa ini masuk sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). Tentu kami akan sangat kooperatif dalam setiap tahapan pelaksanaannya,” katanya.

Ia meyakini, dengan dibangunnya saluran transmisi ini akan semakin meningkatkan keandalan listrik di wilayahnya.

“Hal ini tentunya dapat menyokong kebutuhan masyarakat dan industri di Kabupaten Tangerang, ini mendatangkan manfaat yang sangat besar juga untuk kami,” pungkasnya. (rm.id)