Rapat Paripurna DPRD Pandeglang Molor Hampir 3 Jam

PANDEGLANG - Dua rapat paripurna ke-11 dan ke-12 tahun sidang 2022/2023 DPRD Kabupaten Pandeglang yang digelar, Rabu (24/5/2023) dengan agenda pembahasan dua raperda inisiatif DPRD, molor hampir tiga jam.

Rapat paripurna pertama penjelasan dua raperda inisiatif DPRD, yakni Raperda tentang Tata Kelola Kearsipan dan Raperda tentang Keolahragaan yang dijadwalkan pukul 10.00 WIB, baru dimulai sekitar pukul 11.30 dengan jumlah anggota dewan yang hadir sebanyak 36 orang dari total 50 anggota.

Kemudian rapat kedua dengan agenda penyampaian pendapat bupati terhadap dua raperda inisiatif DPRD yang dijadwalkan pukul 14.00, baru dimulai sekitar 15.18 WIB dengan jumlah 28 anggota. Baru akan dimulai, rapat harus diskor beberapa menit karena menunggu adzan Ashar berkumandang. Baru sekitar lima menit kemudian rapat dilanjutkan.

Rapat paripurna pertama dan kedua, selain dilaksanakan tidak sesuai jadwal, juga minim dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Pada rapat paripurna pertama hanya perwakilan dari Kodim 0601/Pdg yang hadir dan rapat paripurna kedua hanya Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pandeglang yang hadir.

Wakil Ketua I DPRD Pandeglang, Gunawan yang memimpin rapat paripurna menyampaikan, rapat paripurna dihadiri 28 anggota dari total 50 anggota. Berdasarkan Tata Tertib DPRD Pandeglang Pasal 134 huruf c, rapat paripurna dinyatakan kuorum jika dihadiri lebih dari satu per dua jumlah anggota.

"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim rapat paripurna DPRD Kabupaten Pandeglang hari Rabu 24 Mei 2023 dengan resmi dibuka dan terbuka untuk umum," kata Gunawan, sambil mengetuk palu tanda dimulainya rapat paripurna.

Salah seorang anggota dewan menyebut, dirinya tidak terlambat hadir dalam rapat paripurna. "Saya tidak terlambat, yang lambat dimulai rapatnya," kilahnya.(rie)