Hati-hati, 3 Ekor Buaya Berjemur di Pinggiran Sungai di Lebak
LEBAK — Sejak beberapa hari terakhir warga yang berada di aliran Sungai Cicinta, Desa Curugbitung, Kecamatan Curugbitung, Kabupaten Lebak diresahkan atas kemunculan tiga ekor buaya yang kerap terlihat di siang hari. Atas kejadian tersebut, mereka berharap ada upaya dari pemerintah daerah sebagai langkah untuk mencegah terjadinya korban jiwa.
Apendi Musa salah satunya. Warga Kampung Cicinta ini mengaku sangat resah atas kehadiran buaya tersebut. Sebab, buaya yang kerap muncul sebanyak tiga ekor itu naik ke daratan guna mengeringkan tubuhnya.
“Biasanya (buaya) keluar dari air pas waktu siang hati, saya juga belum tau pasti apa penyebabnya. Namun kehadiran buaya tersebut sudah membuat resah warga akan keselamatan ya,” kata Ape di, Senin (29/05/2023).
Ukuran buaya yang diperkirakan warga mulai dari 4 meter, 2 meter, dan 1,5 meter tersebut membuat aktivitas masyarakat terganggu. Terlebih, aliran sungai dari Kabupaten Bogor itu kerap digunakan masyarakat baik itu mandi maupun mencuci pakaian dan sebagainya. “Jelas buaya itu meresahkan. Apalagi di tepi sungai yang suka muncul buaya tempat warga sekitar melakukan aktivitas seperti, mencuci pakaian, mandi, dan menjala,” ujarnya.
Apendi mengungkapkan, meskipun hingga saat ini tidak korban jiwa, kekhawatiran masyarakat tetap ada karena binatang tersebut sangat buas dan membahayakan keselamatan warga. “Sampai sekarang belum ada yang berani untuk menangkap buaya itu. Ya tahu sendiri buaya sangat ganas. Maka kami berharap ada upaya dari pemerintah daerah untuk mengatasi kecemasan warga ini,” ungkapnya.
Warga lainnya, Sulistiwati menuturkan, pada tahun 2022 sempat pula muncul buaya yang sangat ganas di sungai Cicinta. Walaupun tidak memakan korban jiwa tetap kehadiran buaya tersebut sangat meresahkan. “Pernah juga tahun lalu muncul buaya yang lumayan besar juga. Buaya itu, biasanya kalau ada warga yang nyeberang pasti suka ngejar,” tuturnya.
Ia berharap, agar ada penanganan atas kemunculan buaya tersebut karena hingga kini masyarakat sekitar tidak bisa beraktivitas di bataran sungai Cicinta dengan tenang dan nyaman. “Kami harap ada pihak terkait, yang segera menangani buaya itu, gara-gara kemunculan buaya masyarakat tidak bisa mencuci, dan menjala,” harapnya. (BNN)
Lifestyle | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu