Sandi Ngebet Dipinang Ganjar
JAKARTA - Meski belum jadi Cawapres, Sandiaga Uno sudah punya program andalan buat kampanye. Yakni, ekonomi hijau. Konsep tersebut, telah dia sampaikan kepada Ganjar Pranowo yang diusung partainya menjadi Capres. Sudah punya program kampanye, Sandi ngebet dipinang Ganjar.
Sebagai Ketua Bappilu PPP, Sandi mengatakan, sektor ekonomi jadi topik utama yang dibahas partainya dengan PDIP, saat menjalin kerja sama politik jelang Pilpres 2024. Dia yakin, konsep ekonomi hijau yang ditawarkan mampu membuka peluang usaha bagi masyarakat luas.
Baca juga : Gelisah Karena Terpecah, Projo Merapat Dukung Ganjar
"Pak Ganjar dan koalisi PDIP dan PPP harus memberikan solusi ekonomi kepada masyarakat," ujar Sandi di Solo, Jawa Tengah, kemarin.
Sandi menjelaskan, maksud dari ekonomi hijau yaitu menitikberatkan sektor industri agar menggunakan energi baru dan terbarukan. Dia berharap, hal itu mampu membuat Indonesia makin matang dalam menghadapi persaingan global.
Tak hanya soal energi, Sandi juga menawarkan solusi ekonomi berkelanjutan dan berkeadilan untuk memberikan peluang usaha bagi setiap masyarakat. Tapi, dia belum merinci bagaimana konsepnya.
Kendati demikian, program tersebut diklaim Sandi mampu menciptakan lapangan kerja secara luas. Sehingga, mampu menekan angka pengangguran sekaligus menjaga stabilitas harga pangan, dan membuat biaya hidup terjangkau. "Itu menjadi fokus kami," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, eks Wakil Gubernur DKI Jakarta ini juga sempat menyinggung soal sosok Cawapres lain yang masuk dalam bursa PDIP. Seperti, Menko Polhukam Mahfud MD dan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Bagi Sandi, keduanya adalah putra terbaik yang dimiliki bangsa Indonesia saat ini. Jika salah satunya terpilih sebagai pendamping Ganjar, Sandi memastikan, PPP tetap berada dalam barisan koalisi PDIP.
Ia pun menambahkan, PPP tidak akan pindah haluan dan membentuk poros baru dalam menghadapi Pilpres, sekalipun sosok Cawapres bukan berasal dari internal partainya. “PPP komitmen istiqomah terhadap kerja sama dengan PDIP, untuk memastikan Indonesia menuju negara yang maju,” pungkas Sandi.
Lalu siapa yang dipilih PDIP sebagai Cawapres Ganjar? Politikus PDIP, Deddy Yevri Sitorus menjelaskan, saat ini partainya masih mempertimbangkan sejumlah nama untuk diusung menjadi Cawapres Ganjar. Mulai dari Ridwan Kamil, Mahfud MD, hingga Sandi.
Dia menyampaikan, sampai saat ini belum ada keputusan mengikat dari internal PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo, terkait sosok Cawapres Ganjar. Menurut dia, semuanya punya peluang yang sama. Tapi, dia menilai, Sandi punya keunggulan dibanding yang lain. Terlebih lagi yang bersangkutan adalah mitra koalisi PDIP.
“Pak Sandi kan Ketua Bappilu PPP, menteri aktif, mantan Wakil Gubernur. Modal politiknya cukup,” ujar Deddy saat dikonfirmasi Rakyat Merdeka (Tangsel Pos Grup) semalam.
Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi alias Awiek menjelaskan. koalisinya masih masih menimbang, melihat, dan memetakan potensi masing-masing tokoh yang dianggap potensial untuk menjadi Cawapres Ganjar. “Kalau PPP sudah pasti mengusung Pak Sandi, namun kami juga masih berembuk dan mendengarkan masukan dari partai-partai temen koalisi yang lainnya,” ujarnya kepada Rakyat Merdeka, semalam.
Sementara, Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro menilai, Sandi sudah ngebet dipinang Ganjar. Sebab, di saat Cawapres lain diperhitungkan berdasarkan elektabilitasnya, Sandi justru membawa program kampanye.
“Tapi program ekonomi hijau ini secara substantif menarik untuk dicermati,” ujar Agung, semalam.
Menurut Agung, program tersebut justru bisa jadi tawar tersendiri buat Sandi. Meskipun beberapa hari ke belakang, elektabilitasnya mulai turun karena memutuskan keluar dari Partai Gerindra dan masuk ke PPP.
Agung mengingatkan, Sandi merupakan sosok pebisnis ulung yang punya sepak terjang cukup luas. Karena itu, dia bisa menjadi penggerak motor ekonomi buat Ganjar jika terpilih menjadi Capres-Cawapres 2024.
“Di saat yang sama sesungguhnya Sandi juga punya modal elektabilitas dan isi tas (logistik) yang lebih baik dari Ridwan Kamil maupun Mahfud,” tutup Agung.
Olahraga | 15 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu