TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Sebulan Terakhir, Satgas Cartenz Tangkap 3 Anggota KKB dan Tembak Mati 1 Teroris Papua

Oleh: Farhan
Selasa, 26 September 2023 | 15:24 WIB
Kasatgas Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhan Foto: Ist
Kasatgas Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhan Foto: Ist

JAKARTA - Dalam satu bulan terakhir, Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz menangkap tiga anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di berbagai wilayah di Tanah Papua.

"Selain menangkap tiga orang, satu orang anggota KKB tewas ditembak," kata Kepala Satgas Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhan, Selasa (26/9)

Tiga anggota KKB yang ditangkap itu memiliki peran masing-masing, yakni sebagai pemasok amunisi maupun senjata dan pemasok bahan makanan ke kelompok KKB di Nduga, Papua Pegunungan.

Sedangkan seorang anggota KKB yang ditembak di Pegunungan Bintang karena melakukan aksi teror bersenjata.

Faizal menjelaskan, anggota KKB yang ditangkap yaitu YT, sehari-hari bekerja sebagai motoris speed boat Asmat-Nduga. YT ditangkap setelah menerima kiriman uang dari Egianus Kogoya untuk membeli bahan makanan. YT ditangkap pada 7 September lalu di Agats, Papua Selatan.

Kemudian, pada 19 September, bertempat di Nabire, Satgas menangkap ET alias LD alias ALTAU (27). Dia merupakan anggota KKB Ndugama pimpinan Egianus Kogoya yang menjadi penyuplai senjata api dan amunisi. ET masuk dalam daftar pencarian orang sejak 2022 setelah terlibat dalam aksi pembantaian terhadap 11 warga sipil di Kampung Nogolait pada Juli 2022.

Anggota KKB lainnya yang ditangkap yaitu AK alias Artis (20). AK merupakan pelaku pembakaran sekolah dan base camp PT Unggul di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Sedangkan Anggota KKB yang tewas ditembak yaitu Ricky Sasaka. Dia ditembak di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang, Selasa (19/9), karena aksinya yang hendak melakukan penembakan terhadap pesawat sipil yang melintas.

“Penegakan hukum akan dilakukan kepada anggota KKB yang sering kali melakukan aksi penyerangan dan penembakan kepada aparat keamanan,” tegas Faizal.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo