Emosi Debat Capres! Ganjar Jadi Tak Enak Lihat Anies Vs Prabowo Buka Buku Lama
JAKARTA - Calon Presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, mengaku canggung berada di tengah-tengah debat sengit antara Capres nomor urut satu, Anies Baswedan, dan Capres nomor urut dua, Prabowo Subianto.
Hal itu disampaikan saat gilirannya bicara di debat capres sesi kedua di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (12/12).
Ganjar blak-blakan menyatakan ketidaknyamanannya melihat dua capres lain yakni Anies dan Prabowo saling buka buku lama.
"Saya merasa tidak enak malam ini. Saya tidak enak," ungkap Ganjar.
Tensi debat meningkat ketika Anies mengorek isu ketidakpercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi di Indonesia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan pentingnya adanya oposisi untuk memberikan kritik kepasa pemerintah.
Parahnya lagi, Anies langsung menohok Prabowo dengan menyebut mantan Danjen Kopassus itu tidak tahan jadi oposisi.
“Oposisi itu penting dan sama-sama terhormat, sayangnya tidak semua orang tahan untuk menjadi oposisi. Pak Prabowo tidak tahan untuk menjadi oposisi,” sentil Anies.
Sontak, Prabowo emosi. Ia menilai Anies berlebihan ketika mengeluhkan kualitas demokrasi di Indonesia. Karena faktanya, ia bisa terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017 juga ketika pemerintahan berkuasa saat ini.
"Saya yang mengusung bapak. Kalau demokrasi kita tidak berjalan, tidak mungkin Anda menjadi gubernur," sanggah Prabowo.
Ia juga membantah jika Jokowi disebut diktator. "Kalau Jokowi ditaktor, anda tidak mungkin jadi gubernur. Waktu itu anda oposisi, anda terpilih," serang Prabowo, balik.
Olahraga | 16 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu