TangselCity

Ibadah Haji 2024

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Prabowo Bersinar Di Luar Negeri

Laporan: AY
Jumat, 14 Juni 2024 | 10:10 WIB
Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Perdana Menteri Arab Saudi, Yang Mulia Pangeran Muhammad bin Salman. Foto: IG
Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Perdana Menteri Arab Saudi, Yang Mulia Pangeran Muhammad bin Salman. Foto: IG

ARAB SAUDI - Empat bulan lagi, Prabowo Subianto akan dilantik sebagai Presiden ke-8 RI. Sebelum pelantikan digelar, Prabowo sudah bersinar di luar negeri. Pidato politik Prabowo di panggung internasional, banyak mendapat pujian dari pimpinan dunia.

Pasca ditetapkan sebagai presiden terlilih, Prabowo rutin melakukan kegiatan di luar negeri. Selain menyambangi negara sahabat, Prabowo juga hadir di forum-forum internasional mewakili Presiden Jokowi.

Terbaru, Prabowo datang ke Yordania mewakili Jokowi di forum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT). Di forum ini, Prabowo diminta Jokowi untuk menyuarakan pembelaan terhadap kemerdekaan Palestina.

Dalam forum KTT itu, Prabowo kemudian menyampaikan pidato politiknya tentang sikap politik Indonesia. Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan kembali dukungan Pemerintah dan rakyat Indonesia atas kemerdekaan serta kedaulatan Palestina.

“Pemeritah Indonesia dan rakyat Indonesia sekali lagi menegaskan dukungan paling kuat bagi kemerdekaan dan kedaulatan Palestina sebagai solusi nyata atas konflik di Palestina dan di Gaza,” tegas Prabowo, di forum yang bertemakan 'Call for Action: Urgent Humanitarian Response for Gaza' itu.

Pidato Prabowo semakin kencang usai menyoroti negara-negara yang menganggap sebagai bangsa yang beradab, tapi mentolerir pelanggaran hukum humaniter internasional.

“Kami menyerukan kepada semua negara besar untuk menggunakan pengaruh mereka yang besar untuk menegakkan konvensi hukum internasional,” desak jenderal purnawirawan bintang empat itu.

Selain di forum resmi, Ketua Umum Partai Gerindra itu juga menyampaikan sikap Indonesia saat bertemu dengan sejumlah pemimpin dunia. Misalnya, saat Prabowo bertemu dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony John Blinken di sela-sela acara KTT.

Dalam pertemuan itu, Prabowo menyambut baik diadopsinya Resolusi DK PBB 2735 yang diusulkan Presiden AS, Joe Biden dengan proposal tiga fase untuk gencatan senjata permanen di Gaza. Indonesia juga turut mengapresiasi upaya mediasi yang dilakukan Amerika Serikat, Mesir, dan Qatar.

“Indonesia siap bekerja sama dengan Amerika, Mesir, dan Qatar untuk memastikan perundingan tetap berjalan serta mewujudkan gencatan senjata permanen dan perdamaian yang adil dan abadi di Palestina. Gencatan senjata yang segera, penuh, dan menyeluruh sangat penting untuk menghidupkan kembali proses perdamaian," kata Prabowo. 

Sebelum pulang ke Indonesia, mantan Danjen Kopassus itu, mampir ke Arab Saudi. Di Saudi, Prabowo bertemu dengan Putra Mahkota dan Perdana Menteri Saudi, Muhammad bin Salman (MBS) bin Abdulaziz Al Saud, Rabu (12/6/2024).

Pada awal pertemuan itu, Prabowo menyampaikan salam hangat dari Presiden Jokowi kepada MBS dan Raja Salman. "Arab Saudi bagi Indonesia merupakan mitra utama dalam dialog dan penyelesaian isu-isu kawasan dan global," ujar Prabowo.

Saya telah menyaksikan keteguhan Yang Mulia dalam menegaskan kepemimpinan Arab Saudi di kawasan dan sekitarnya, termasuk dalam mempromosikan perdamaian dan stabilitas untuk saudara-saudara kita di Palestina. Isu Palestina sangat dekat dengan hati kita," jelasnya.

Prabowo juga memaparkan bahwa dalam KTT Call for Action untuk Gaza di Amman, Yordania beberapa hari lalu, dirinya menekankan dukungan kokoh Indonesia untuk Palestina. Terlebih, tindakan bersatu dan konkret untuk mendorong gencatan senjata segera dan permanen.

Indonesia juga mendorong kepatuhan Israel terhadap perintah Mahkamah Internasional, keanggotaan penuh Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dan mendukung pekerjaan kemanusiaan di lapangan, termasuk UNRWA sebagai penyedia layanan utama bagi pengungsi Palestina.

“Saya mengandalkan kepemimpinan Anda dalam membela perdamaian, keadilan, dan kemanusiaan untuk Palestina," ajak Prabowo.

Upaya Prabowo ini mendapat pujian dari berbagai pemimpin dunia. Menlu AS, Antony John Blinken terpukau dengan gaya pidato Prabowo di KTT yang berapi-api membela Palestina.

“Terima kasih kepada Menteri Pertahanan atas dukungan Indonesia terhadap usulan untuk segera mencapai gencatan senjata di Gaza dan menjamin pembebasan semua sandera," jelas Antony.

Begitu juga pujian dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas. Kata Mahmoud Abbas, pidato Prabowo tidak basa-basi. Langsung pada inti permasalahan dan solusinya. "Halo kawan, bagaimana kabar Anda?” sapa Mahmoud ke Prabowo seraya keduanya bersalaman.

“Saya sangat senang mendengar (pidato) Anda, mendengar tentang Anda. Anda sangat cerdas, dan Anda langsung ke poin intinya,” puji Mahmoud.

Di akhir percakapan singkat antara keduanya, Mahmoud sangat mengapresiasi langkah dan aksi nyata Prabowo. Bahkan, hubungan Prabowo tidak hanya dianggap sebagai relasi pertemanan semata, melainkan juga sebagai saudara.

Saya tahu, terima kasih banyak, kami tahu tentang Anda. Kita bukan hanya sekadar teman, Anda adalah saudara,” terang Mahmoud.

Terpisah, politisi partai Gerindra Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan alasan Prabowo yang berapi-api mendukung kemerdekaan Palestina dari Israel. Kata dia, perjuangan kemerdekaan bagi Palestina dan perdamaian dunia adalah amanat konstitusi.

"Pak Prabowo berapi-api memperjuangkan amanat konstitusi tersebut," tegas Dahnil kepada Redaksi.

Selain itu, kata Dahnil, sebagai pribadi, Prabowo ingin kemanusiaan menang. "Artinya perdamaian hadir di Palestina dan di berbagai belahan dunia lainnya," pungkas Juru Bicara Menteri Pertahanan itu.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo