TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

SBY All Out Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Laporan: AY
Selasa, 10 September 2024 | 08:46 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bakal all out mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. SYB juga mengingatkan, walau kondisi iklim politik saat ini kondusif, cuacanya gampang berubah.

Pernyataan itu disampaikan SBY saat berpidato di acara ulang tahun Partai Demokrat ke-23, di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Senin (9/9/2024).

Presiden ke-6 RI ini tiba di lokasi pukul 10.47 WIB dengan diantar mobil Lexus hitam bernomor polisi B 414 RI. Begitu turun dari mobil, SBY langsung disambut Ketua Umum Partai Demokrat, yang juga putra sulungnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Wajah SBY berseri-seri ketika berjalan perlahan memasuki lokasi. Sebab, momen ini juga sekaligus perayaan hari ulang tahunnya yang ke-75.

Dalam pidatonya, SBY berbicara banyak mengenai sejarah Partai Demokrat yang berhasil mengantarkannya sebagai Presiden dua periode pada 2004-2009 dan 2009-2014. Mulanya, SBY meminta seluruh kader Demokrat mendukung masa transisi pemerintahan Presiden Jokowi ke pemerintahan Prabowo.

SBY menegaskan, Demokrat harus berkomitmen mengawal masa peralihan kekuasaan sebagai wujud etika dan moral politik yang baik. “Setelah itu, dukung penuh, sukseskan pemerintahan Presiden Prabowo ke depan,” ucapnya.

SBY lalu bercerita, dirinya dan Prabowo adalah kawan lama dan sering bertukar wawasan dan gagasan untuk Indonesia. SBY mengatakan, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut punya rencana yang jelas untuk menjadikan Indonesia negara maju dan masyarakatnya sejahtera.

“Beliau punya idealisme, punya agenda yang jelas, punya sasaran yang juga menurut saya tepat,” ujar SBY.

Setelah itu, SBY bicara mengenai kondisi politik. Dia mengingatkan, walau saat ini kondisi politik dan keamanan dalam negeri baik-baik saja, tantangan dan rintangan ke depan tidak ada yang tahu. Sebab, masalah bisa saja muncul dari arah yang tidak terduga.

“Cuaca tidak selalu cerah. Tantangan dan permasalahan akan ada di mana-mana, datang dan pergi,” pesan SBY.

Dalam menghadapinya, SBY menyampaikan, pemerintahan Prabowo-Gibran membutuhkan semua elemen kekuatan yang ada. Oleh karenanya, Partai Demokrat siap menjadi mitra Pemerintah yang dapat selalu diandalkan.

Jebolan Akabri 1973 ini menekankan, langkah itu mesti ditempuh Demokrat sebagai wujud memperjuangkan nasib masyarakat. Sebab, masyarakat bakal sejahtera jika roda pemerintahan berjalan optimal.

“Dengan itu, semakin membulatkan tekad Demokrat untuk mensukseskan Presiden dan pemerintahan ke depan. Karena, kalau sukses, yang senang rakyat Indonesia yang kita cintai,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, SBY juga bicara mengenai pahit getirnya Partai Demokrat menjadi oposisi selama hampir 10 tahun belakangan, sebelum bergabung dengan koalisi di akhir pemerintahan Jokowi. SBY menjelaskan, dalam sistem demokrasi yang belum sepenuhnya matang, posisi sebagai oposisi sering kali menghadapi kesulitan besar. Bahkan, Demokrat pernah mendapat ancaman serius ketika ada pihak yang berusaha merebut kepemimpinan dari AHY.

“Kalau Tuhan dan sejarah tidak bersama kita, kita tidak berada di tempat ini, hari ini. Termasuk saya yang menggagas dan membentuk berdirinya Partai Demokrat. Kita akan gone, entah ke mana,” ungkapnya.

SBY juga menyatakan, sebuah negara atau partai politik akan menghadapi situasi yang kacau apabila punya pemimpin lebih dari satu. Ibaratnya, punya matahari kembar.

Oleh karenanya, SBY menegaskan, AHY adalah satu-satunya ketua umum yang dimiliki Demokrat. “Matahari satu sudah panas. Kalau ada dua, ada tiga, bagaimana,” ucapnya, memberi perumpamaan.

Di lokasi yang sama, AHY menegaskan, Demokrat akan tetap tegak lurus dengan arahan SBY. Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) ini juga menginstruksikan seluruh kadernya untuk serius mengawal proses transisi.

AHY menyampaikan, masyarakat menanti peran Demokrat dalam pemerintahan mendatang. Ia pun menginginkan agar semua program pemerintahan Prabowo-Gibran dapat didukung penuh agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.

“Kita ingin pemerintahan hari ini bisa menuntaskan tugas-tugas dan mencapai target-targetnya. Kita juga berharap pemerintahan ke depan memiliki starting point untuk bisa lepas landas lagi dengan semakin baik,” ucap AHY.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo