Program MBG Di Pandeglang Bakal Telan Anggaran Rp7,6 Miliar
Alokasi Ditarik 2 Persen Dari PAD
PANDEGLANG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pandeglang bakal telan anggaran sebesar Rp7,699 Miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2025.
Anggaran yang sudah disetujui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) itu ditarik dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pandeglang sebesar 2 persen.
Kepala Sub Bidang Penyusunan Anggaran pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Pandeglang, Opik membenarkan, Pemkab Pandeglang sudah menganggarkan untuk program MBG.
“Penganggaran itu sesuai Permendagri (Peraturan Menteri Dalam Negeri) nomor 15 tahun 2024 tentang penyesuaian anggaran tahun 2025. Sama dengan hasil arahan tim evaluasi Provinsi atas APBD TA 2025,” kata Opik, Rabu (8/1).
Jelasnya, penganggaran program MBG itu diambil dari PAD sebanyak 2 persen. Adapun besaran PAD Pandeglang itu Rp384 Miliar, sehingga diambil 2 persennya yakni Rp7,6 Miliar.
“Pemda (Pemerintah Daerah) sudah mengalokasikan 2 persen dari PAD di angka Rp384 sekian miliar. Nah, jadi besaran 2 persen itu di angka Rp7,699 Miliar,” ungkapnya.
Namun, walau anggarannya sudah dialokasikan sebesar Rp7,699 Miliar, belum diketahui terkait juklak maupun juknis terkait penyerapannya.
“Nah kita belum tahu tuh juknis, kita diwajibkan kapasitas Pemda menyiapkan 2 persen dari PAD. Jadi untuk juklak juknisnya belum, sementara alokasi anggaran disimpan di Disdikpora (Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga) Pandeglang,“ katanya.
Soal anggaran itu diperuntukkan siswa tingkat SD atau SMP, Ia mengaku belum mengetahui secara pasti. “Apakah untuk SD, SMP, atau kesetaraan kita belum tahu. Namun sementara kita akan dibagi tiga antara siswa SD, SMP, dan kesetaraan,” katanya.
Begitu juga kata nya lagi, terkait sasarannya kemungkinan bergantung dari juknisnya. Apakah nantinya, dijalankan oleh penyedia atau seperti apa masih menunggu arahan dari Pemerintah Pusat.
“Termasuk nanti sasarannya dimana, saat ini kita telah mengikuti atas arahan Permendagri APBD 2025, dan arahan evaluasi Provinsi kita sudah menganggarkan 2 persen dari PAD,” katanya.
Dia memastikan kembali bahwa alokasi anggaran sebesar Rp7,6 Miliar itu murni dari PAD Pandeglang. Sebab, sejauh ini anggaran dari Pemerintah Pusat dan Provinsi belum. “Kalau dari Pemerintah Pusat dan Provinsi belum,” tegasnya.
Senada, Asda I Setda Kabupaten Pandeglang, Doni Hermawan mengatakan, saat ini Pemkab Pandeglang baru menyiapkan anggaran untuk program MBG.
“Untuk berapa sasaran jumlah siswa dan sekolah belum. Nanti kita tunggu juklak dan juknis dari Pemerintah Pusat seperti apa, yang jelas kami sudah mengalokasikan anggaran sesuai dengan arahan Permendagri dan Provinsi,” katanya singkat.
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 15 jam yang lalu
TangselCity | 14 jam yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu