Jangan Cuma Bangun Pedestrian, Fungsi Harus Dioptimalkan

SERPONG-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) jangan hanya membangun pedestrian saja. Tapi perlu juga mengoptimalkan fungsi trotoar sebagai fasilitas pejalan kaki. 

 

Anggota Fraksi PSI DPRD Kota Tangsel, Ferdiansyah mengungkapkan, fasilitas bagi para pejalan kaki ini harus diperhatikan. Bukan hanya bagi para pengendara kendaraan saja, hak pejalan kaki juga harus diprioritaskan. "Trotoar ini menjadi penting untuk dapat diadakan," ujar Ferdiansyah. 

 

Hal pertama yang harus diperhatikan, menurut Ferdiansyah, adalah menambah fasilitas pedestrian di seluruh sudut Kota Tangsel. Sejauh ini, keberadaan pedestrian belum merata. Pada beberapa wilayah, keberadaannya masih terbilang minim. 

 

"Secara sosial dan infrastruktur, Tangsel terbelah menjadi dua bagian kelompok, yaitu Tangsel bagian Barat dengan wilayah yang besar karena ada pengembang seperti BSD, Bintaro dan Alam Sutera, serta Tangsel bagian Timur yaitu wilayah Pamulang, Ciputat serta Ciputat Timur. Di wilayah bagian barat cenderung cukup banyak tersedia trotoar, karena banyak difasilitasi oleh pengembang besar. Akan tetapi di wilayah lainnya, minim sekali adanya trotoar karena area jalan dan lahan yang terbatas," ungkapnya. 

 

Ia menyadari, selama ini permasalahan utama yang dihadapi oleh pemerintah adalah ketersediaan lahan. Selain itu, optimalisasi fungsi pedestrian itu sendiri juga harus diperhatikan. 

 

"Pemkot diharapkan dapat membuat kajian mengenai hal tersebut agar trotoar dapat dimanfaatkan oleh pejalan kaki dan juga kepentingan lainnya yang tidak melanggar regulasi," paparnya. 

 

Selain memberi fasilitas bagi para pejalan kaki, keberadaan pedestrian atau trotoar ini juga dapat mengurangi risiko kecelakaan. "Karena sering kali masyarakat pejalan kaki berjalan di bahu jalan yang memang itu sebenarnya berbahaya bagi masyarakat karena memang bukan peruntukannya. Jika tersedianya trotoar untuk pejalan kaki, maka dapat mengurangi risiko terjadinya kecelakaan di jalan," pungkasnya.