Alcaraz Tumbang Ditangan Lehecka 3 Game Langsung

QATAR - Petenis unggulan teratas Carlos Alcaraz tumbang di ajang ATP 500 Qatar Open 2025. Alcaraz kalah 3-6, 6-3, 4-6 oleh petenis Jiri Lehecka.
Bertanding di Khalifa International Tennis and Squash Complex, Doha, dini hari kemarin Waktu Indonesia Barat (WIB), Lehecka berhasil menahan Alcaraz untuk mengeluarkan permainan terbaiknya. Dia beberapa kali mengalahkan Alcaraz dengan pukulan 𝘣𝘢𝘴𝘦𝘭𝘪𝘯𝘦. Petenis asal Ceko itu juga berhasil menunjukkan ketangguhan mental, dengan bangkit dari ketinggalan 2-4 di set ketiga, untuk melaju ke babak empat besar.
“Saya merasa hebat. Bagi saya, memenangi laga seperti ini melawan pemain seperti Alcaraz adalah pencapaian luar biasa,” kata Lehecka setelah laga.
Dia mengaku memiliki kepercayaan diri, dan yakin memiliki level untuk menghasilkan permainan tenis seperti di laga itu. Lehecka yakin, jika bisa sedikit lebih konsisten dalam pertandingan, dia bisa membawa hasil ini lebih dan lebih lagi. Bagian terpentingnya adalah, dia percaya pada permainan sendiri dan tidak menyerah.
Bahkan, ketika saya kehilangan pukulan di set ketiga, saya tetap ingin memainkan gaya permainan saya,” katanya
Selanjutnya, Lehecka akan menghadapi petenis kidal Inggris Jack Draper. Untuk laga tersebut, Lehecka bertekad untuk pulih dengan baik dan kembali ke jalur yang lebih baik.
Berikutnya, saya bisa membawa lebih banyak lagi dan saya akan mencoba yang terbaik,” ucapnya.
Sementara Alcaraz mengaku, tidak banyak yang bisa dilakukannya untuk terhindar dari kekalahan. Bahkan, timnya juga mengatakan hal yang sama.
Mungkin beberapa servis, beberapa poin yang mungkin tidak saya mainkan dengan baik,” ujar Alcaraz.
Petenis asal Spanyol itu mengaku, sulit menilai penampilannya di pertandingan tersebut. Apalagi, Lehecka bermain dengan baik dan bisa bangkit dengan cepat. Makanya, dia tak ragu memberikan pujian pada lawannya itu. Kata dia, Lehecka tidak pernah menyerah.
“Terutama setelah tertinggal di set ketiga,” ucapnya.
Lebih lanjut, kata dia, saat 𝘣𝘳𝘦𝘢𝘬 𝘱𝘰𝘪𝘯𝘵 dalam kedudukan 4-2 untuk keunggulannya, ada situasi dimana itu mengubah jalannya pertandingan. Skor lalu jadi 4-3, dan Lehecka terus menunjukkan permainan tenis yang agresif, hebat, dan tanpa kesalahan.
“Mungkin saya bisa bermain sedikit lebih baik dari 4-3, tetapi permainannya luar biasa,” tuturnya.
Kekalahan itu membuatnya memiliki catatan menang-kalah, 11-2 musim ini. Selanjutnya, dia akan kembali berlaga di ajang 𝘈𝘛𝘗 𝘔𝘢𝘴𝘵𝘦𝘳𝘴 1000 di Indian Wells, Amerika Serikat (AS). Di turnamen ini, dia berstatus juara bertahan.
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 12 jam yang lalu
Nasional | 9 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu