Menu MBG Di SDN 3 Rawa Buntu Berlendir & Basi
Siswa Dan Orangtua Mengeluh Ke Kepsek

SERPONG-Menu Makan Bergizi Gratis (MBG) sudah berlendir pertanda basi saat dibagikan ke siswa SDN 3 Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kamis (17/7) lalu. Para siswa pun enggan menyantapnya.
Kepala SDN 3 Rawa Buntu, Amir Mahmud membenarkan hal tersebut. Sejumlah siswa dan orangtua siswa menyampaikan keluhannya terhadap menu makanan yang didistribusikan Yayasan Bahari Indonesia Emas itu.
"Dapat MBG yang isinya itu jagung berapa gitu, kemudian pisang satu, dan ini tahu, tahu bakso ya. Namun waktu itu, anak-anak banyak yang nggak dimakan. Katanya sih ada tahu bakso yang lendir," kata Amir.
Amir menuturkan, banyak siswa yang tidak memakan menu tahu bakso tersebut. Bahkan sejumlah siswa membuangnya. "Kemudian banyak sisa itu. Anak-anak pada dibuangin, ada yang di kolam, ada yang di tempat sampah, ada juga yang dikasih ke gurunya. Tapi juga, ada yang dibawa orang tua juga," kata Amir.
Amir mengaku menerima banyak protes dari orangtua siswa.."Ada yang bilang juga ini kurang enak gitu rasanya. Lalu ada yang WA juga 'Pak ini gimana sih, anak saya dikasih kayak gini'. Ada beberapa wali murid gitu ya. Ini baru pertama," imbuhnya.
Amir menyebut, bahwa penyaluran MBG di sekolah yang dikepalainya itu sedang berhenti untuk sementara waktu. "Sudah dua hari ini belum dikirim lagi. Senin, Selasa. Senin juga kemarin saya tunggu, anak-anak bertanya ada MBG gak? Sampai jam 10 ternyata enggak ada. Ternyata waktu saya telepon jam setengah 10 hari Senin, tidak ada pengiriman MBG. Saya juga gak tahu ya," tuturnya.
Sementara, Ketua Yayasan Bahari Indonesia Emas, Nancy menyangkal jika tahu yang dihidangkan sebagai menu MBG di SDN 3 Rawa Buntu itu berlendir atau bahkan basi.
Menurutnya, makanan tersebut bisa saja berlendir jika disantap siang atau sore hari. Ia menyebut, seluruh makanan dibuat dengan bahan yang segar.
"Ini pertama kita harus tahu, cari tahu dulu itu dibikin video jam berapa. Pengolahan itu kan malam, malam terus ayamnya fresh. Terus kalau dia bikin videonya itu siang atau sore, ya udah pasti berlendir," kata Nancy.
Ia mengklaim, tahu bakso buatannya layak untuk dikonsumsi. Ia mengaku baru mendapat laporan tersebut hari ini.
"Itu kan yang masak kan tim masak ya. Saya juga nggak tahu. Saya juga baru dapet kabar ini. Paling itu nanti koki ya yang mengerti," bebernya.
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu