Brazil Vs Chile, Obat Malu Tim Samba

BRAZIL - Meski telah memastikan tiket Piala Dunia 2026, Brazil malu karena tertinggal 10 poin dari Argentina. Ancelotti membantu Real Madrid, dengan meliburkan para mantan anak asuhnya.
Brazil akan memainkan laga kandang terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan tim juru kunci Chile, di Stadion Maracana, besok pukul 07.30 WIB. Laga ini sejatinya sudah tidak menentukan lagi, karena Brazil telah memastikan tiket sejak Juni lalu.
Namun, perjalanan kualifikasi Brazil jauh dari kata mulus. Mereka sempat terancam gagal finis di enam besar, bahkan hingga kini masih tertinggal 10 poin dari Argentina. Persaingan ketat juga terjadi di bawah Argentina, dengan selisih hanya tiga poin antara peringkat kedua hingga keenam.
Brazil pun malu, karena harus puas dengan raihan poin yang rendah, bahkan berada di belakang Ekuador yang sejatinya terkena pengurangan tiga poin.
Carlo Ancelotti memulai masa kepelatihannya dengan hasil imbang 0-0 di Ekuador, lalu menang tipis 1-0 atas Paraguay. Artinya, Brazil hanya kalah sekali dari delapan laga terakhir, yakni saat melawan Argentina. Kekalahan yang akhirnya membuat Dorival Junior didepak.
Kini lawan berikutnya adalah Chile. Menariknya, titik balik Brazil justru terjadi saat melawan Chile di Santiago, dengan kemenangan dramatis 2-1 yang menjaga posisi mereka di jalur otomatis menuju putaran final.
Karena laga tidak terlalu krusial, Ancelotti membantu mantan klubnya, Real Madrid, dengan tidak memanggil Vinicius Junior, Rodrygo, Eder Militao, dan Endrick. Dengan begitu, hanya Raphinha dari Barcelona yang mewakili La Liga di skuad kali ini.
Marquinhos berpeluang mencatat penampilan ke-100 bersama Selecao, meski akan ditemani banyak bek yang minim pengalaman. Lalu, Matheus Cunha absen akibat cedera, sehingga peluang starter terbuka bagi Joao Pedro dan Richarlison yang tengah dalam performa bagus.
Sementara pada kubu Chile, pelatih Cordova melakukan perombakan besar setelah jendela internasional yang buruk pada Juni lalu. Sebanyak 13 pemain dari skuad era Gareca dicoret, termasuk Francisco Sierralta yang terkena skorsing.
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Galeri | 22 jam yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 17 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu