Sekelompok Remaja Bersajam Diduga Hendak Tawuran di Tangerang

TANGERANG - Sekelompok remaja bersenjata tajam (sajam) diduga hendak melancarkan aksi tawuran di Jalan Halim Perdana Kusuma, Batuceper, Kota Tangerang. Untungnya, para remaja tersebut berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.
Kapolsek Batuceper, Kompol Gunawan, mengatakan pada awalnya Tim Opsnal Unit Reskrim yang sedang melaksanakan patroli pada Minggu (7/9) dini hari kemarin menemukan sekelompok remaja yang sedang berkumpul.
“Ketika patroli, petugas menemukan sekelompok remaja yang sedang berkumpul di sekitar Musala Nurul Iman,” kata Kompol Gunawan dikutip Senin (8/9/2025).
Petugas yang mencurigai gerak-gerik para remaja tersebut pun melakukan pemeriksaan. Benar saja, ditemukan sejumlah senjata tajam dari tangan para remaja yang berada di lokasi tersebut.
“Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan dua bilah senjata tajam jenis kelewang dan satu stik golf,” lanjutnya.
Ada 11 remaja yang berhasil diamankan polisi. Mereka langsung diamankan ke Mapolsek Batuceper untuk menjalani pemeriksaan dan pembinaan lebih lanjut. Para remaja yang diamankan itu juga mengakui bahwa mereka hendak melakukan aksi tawuran.
“Usia mereka berkisar antara 13 hingga 18 tahun. Saat diinterogasi, para remaja mengaku hendak melakukan tawuran dengan kelompok lain,” jelas Gunawan.
Polisi kemudian memanggil pihak ketua lingkungan setempat, orang tua, hingga sekolah masing-masing remaja tersebut untuk dimintai keterangannya. Hal tersebut dilakukan guna mencegah terjadinya tindakan kenakalan remaja yang membahayakan keselamatan.
“Kami akan melakukan pembinaan dan proses hukum sesuai aturan. Keterlibatan orang tua dan sekolah sangat penting agar anak-anak ini tidak kembali terjerumus ke dalam aksi kekerasan jalanan,” tutupnya.
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu