TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

RELIJIUCITY

Indeks

Dewan Pers

MIBA Latih 18 Perwakilan DKM dari Jawa dan Sumatera Manajemen Masjid Modern Di MRBJ

Reporter & Editor : Redaksi
Jumat, 12 September 2025 | 19:20 WIB
MIBA melangsungkan pelatihan untuk DKM guna mewujudkan peradaban lewat masjid di MRBJ pada 12-14 September 2025.(ist)
MIBA melangsungkan pelatihan untuk DKM guna mewujudkan peradaban lewat masjid di MRBJ pada 12-14 September 2025.(ist)

BINTARO-Sekitar 18 perwakilan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) dari Jawa dan Sumatera mengikuti pelatihan manajemen masjid modern. Kegiatan ini digelar Masjid Indonesia Berdaya Academy (MIBA) di Creative Hub Masjid Raya Bintaro Jaya (MRBJ), Bintaro Jaya Sektor 9, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan pada 12-14 September 2025.

‎ 

Program ini merupakan hasil kolaborasi MRBJ bersama Salam Setara, Kitabisa, dan Paragon, sebagai dukungan nyata dalam mempersiapkan masjid-masjid agar mampu menjadi pusat pemberdayaan dan solusi bagi umat. 

‎ 

Pada pelatihan ini, para peserta dibekali materi yang komprehensif mulai dari struktur organisasi masjid, pemberdayaan ekonomi umat melalui Bank Infaq, strategi fundraising, branding media sosial, hingga program usaha berbasis masjid (BUMM). Sejumlah praktisi dan pegiat dakwah turut menjadi narasumber, di antaranya Prastowo M. Wibowo, Eva Syarif, Cholid Hatta, serta perwakilan dari Kitabisa.

‎ 

Tidak hanya fokus pada penguatan manajemen, MIBA juga menekankan pentingnya masjid hadir dengan program yang solutif. Misalnya, pengelolaan zakat dan infaq untuk mendukung ekonomi jamaah, program pendidikan berbasis masjid, hingga regenerasi aktivis muda masjid. Dengan pendekatan tersebut, masjid diharapkan mampu menjadi motor penggerak sosial, ekonomi, dan dakwah di lingkungannya.

‎ 

Melalui MIBA batch 4 ini, MRBJ bersama para mitra menegaskan komitmennya menjadikan masjid sebagai pusat solusi umat. “Kami ingin para peserta pulang membawa bekal pengetahuan dan strategi agar kas masjid benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh jamaah,” ujar Prastowo M. Wibowo, Ketua Yayasan MRBJ yang juga menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan ini. 

‎ 

Dengan semangat kolaborasi ini, MIBA berharap masjid-masjid di Indonesia semakin berdaya, modern, dan relevan dengan kebutuhan zaman. Masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah, melainkan juga pusat peradaban dan pemberdayaan umat. 

‎ 

Namun fakta yang ada saat ini, mayoritas masjid di Indonesia masih berfokus pada kegiatan rutin, sementara kas masjid cenderung menumpuk tanpa dimanfaatkan optimal. Dana tersebut umumnya hanya digunakan untuk pembiayaan operasional, tanpa diarahkan pada program produktif yang mampu memberikan dampak luas bagi jamaah.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit