Bali United Regenerasi Berjalan Mulus

BALI - Bali United FC terus menegaskan komitmennya terhadap pengembangan pemain muda. Klub berjuluk Serdadu Tridatu itu ingin memastikan regenerasi berjalan mulus, dari level akademi hingga ke tim utama.

 

Di bawah arahan pelatih asal Belanda, Johnny Jansen, Bali United membangun sistem pembinaan berjenjang yang saling bersinergi. Mulai dari Bali United Akademi, Bali United Youth yang tampil di Elite Pro Akademi (EPA), hingga ke tim senior.

 

Setelah sebelumnya memberi kesempatan bagi pelatih Bali United Youth untuk mengikuti program latihan bersama tim utama, kini giliran para pemain muda yang mendapat panggilan berlatih dan bertanding bersama skuad senior.

 

Kesempatan itu datang saat Bali United menjalani laga uji coba kontra Perseden Denpasar, Jumat (3/10). Dalam pertandingan yang berakhir dengan kemenangan 4-1 untuk Bali United, tiga pemain muda turut mendapat kepercayaan tampil bersama tim utama.

 

Mereka adalah Kevin Ramadhan Mulya (U20), I Made Deva Laksmana Putra (U18), dan Dewa Gede Aris Sanjaya (U20). Ketiganya tampil impresif dan ikut berkontribusi dalam kemenangan Serdadu Tridatu.

 

Kevin merupakan mantan pemain yang pernah ikut pemusatan latihan Timnas U17. Deva sempat tergabung dalam skuad EPA Future Camp, sementara Dewa Gede Aris merupakan kapten tim Gianyar yang menjuarai Porprov Bali 2025 cabang sepak bola.

 

Pelatih Johnny Jansen mengaku senang dengan perkembangan para pemain muda tersebut. Ia menyebut proses adaptasi tetap dibutuhkan agar mereka bisa sejajar dengan pemain senior.

 

“Kami memainkan enam pemain muda dan tiga di antaranya berusia di bawah 20 tahun. Saya menyadari semuanya butuh waktu untuk bisa menyamakan situasi dengan pemain lainnya. Saya yakin, mereka akan semakin baik seiring waktu,” ujar Coach Johnny.

 

Pelatih berpaspor Belanda itu mengibaratkan proses pembinaan seperti anak yang baru belajar naik sepeda. “Pertama pasti jatuh, tapi dengan terus mencoba, mereka akan semakin terampil,” tambahnya.

 

Jansen mencontohkan perkembangan Reyner Barusu sebagai bukti nyata. Pemain jebolan Bali United Youth itu sempat tampil naik turun di awal musim Super League 2025/26, namun berhasil bangkit dan mencetak gol debut profesionalnya saat menghadapi Semen Padang pada pekan ketujuh.

 

“Kita hanya perlu waktu untuk menyamakan pemahaman dalam tim. Kehadiran saya di sini tentu untuk membentuk Bali United menjadi tim yang terus berkembang, dengan fondasi pemain muda yang kuat,” tegas Jansen.