Pemkot Minta 3 Rute Baru Transjakarta Segera Beroperasi

CIPUTAT-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) meminta agar tiga rute baru Transjakarta yang akan melayani masyarakat dari Terminal Pondok Cabe menuju wilayah DKI Jakarta segera dioperasikan. Permintaan ini disampaikan seiring dengan kebutuhan masyarakat akan transportasi publik yang efisien dan terintegrasi.

 

Ketiga rute yang dimaksud antara lain Terminal Pondok Cabe–CSW, Terminal Pondok Cabe–Kampung Rambutan, dan Terminal Pondok Cabe–Tanah Abang. Ketiganya dinilai memiliki potensi besar dalam memperlancar mobilitas warga Tangsel menuju pusat aktivitas ekonomi di Jakarta.

 

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel, Ayep Jajat Sudrajat menjelaskan, bahwa pihaknya telah mengeluarkan rekomendasi operasional untuk ketiga rute tersebut sejak beberapa waktu lalu. Namun, hingga saat ini, layanan transportasi tersebut belum juga dioperasikan oleh pihak Transjakarta. “Kita juga minta yang sudah kita keluarkan rekomendasinya, tiga trayek itu segera direalisasikan,” ujarnya. 

 

Ayep menuturkan, Dishub Tangsel telah menyampaikan permintaan ini secara resmi dalam rapat koordinasi transportasi terintegrasi dan terpadu yang diselenggarakan Dishub Provinsi DKI Jakarta, beberapa waktu lalu. Ia berharap hasil rapat tersebut dapat segera ditindaklanjuti dengan langkah konkret di lapangan.

 

 Menurutnya, keberadaan tiga rute baru Transjakarta tersebut akan memberikan dampak signifikan terhadap pengurangan volume kendaraan pribadi yang setiap hari melintasi perbatasan Tangsel–Jakarta. Dengan demikian, potensi kemacetan terutama di ruas utama menuju ibu kota dapat ditekan.

 

“Pembukaan rute itu sangat membantu mengurai kemacetan, terutama bagi masyarakat Tangsel yang setiap hari beraktivitas ke Jakarta. Selain efisien, ini juga menjadi solusi ramah lingkungan,” ungkapnya.

 

 Ayep menilai, bahwa beroperasinya Transjakarta dari Terminal Pondok Cabe juga akan mendorong pemanfaatan terminal tersebut secara maksimal sebagai simpul transportasi terpadu di wilayah selatan Tangerang Raya. Saat ini, terminal tersebut telah siap digunakan dan memiliki infrastruktur yang memadai.

 

Kendati demikian, Ayep mengaku, belum bisa memastikan berapa jumlah ideal armada yang harus disiapkan untuk melayani tiga trayek baru tersebut. Ia menyebutkan bahwa kajian mengenai kebutuhan armada telah dilakukan langsung oleh pihak Transjakarta.

 

 “Mereka yang melakukan kajiannya, mereka yang tahu kebutuhan di lapangan. Kami berharap hasil kajian itu segera ditindaklanjuti dengan peluncuran rute baru,” pungkasnya.