Kawasan Perkotaan Rangkasbitung Bakal Dipercantik

LEBAK - Dalam waktu dekat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak, bakal melakukan penataan kawasan Perkotaan Rangkasbitung. Bahkan rencana itu, telah disosialisasikan kepada 400 Pedagang Kaki Lima (PKL) yang kerap mangkal di ruas Jalan Kalijaga hingga Jalan Tirtayasa.

 

Bupati Lebak Moch. Hasbi Asyidiki Jayabaya menyatakan, penataan yang akan dilaksanakan pihaknya bukan relokasi, melainkan upaya untuk menata kota sekaligus memuliakan para pedagang agar dapat berdagang dengan lebih layak, aman, dan tertib. 

 

“Kami tidak memindahkan, tetapi menata. Ini untuk kebaikan bersama, pemerintah hadir bukan untuk mempersulit, tetapi justru membantu pedagang. Sudah kami sosialisasikan langsung kemarin (Senin) ke para PKL,” kata Bupati Hasbi, Selasa (4/11).

 

Bupati Hasbi menegaskan, seluruh PKL yang akan menempati pasar semi permanen, bakal dibebaskan dari berbagai biaya seperti sewa, pajak, dan kebersihan selama satu tahun penuh. 

 

Langkah itu diambil katanya, agar para pedagang dapat beradaptasi tanpa terbebani secara ekonomi. “InsyaAllah, kami kaji agar tidak membebani para PKL. Pemerintah ingin mengangkat derajat para pejuang ekonomi ini,” tandasnya.

 

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekertariat Daerah (Setda) Lebak, Ajis Suhendi menambahkan, bahwa pasar semi permanen yang disiapkan oleh Pemkab Lebak menyediakan sekitar 823 lapak.

 

“Nanti fasilitasnya lengkap dengan musala, toilet, dan fasilitas umum lainnya. Ada sebanyak 502 pedagang yang sudah melakukan pengundian nomor meja,” katanya.

 

Langkah penataan itu menurutnya, sejalan dengan upaya Pemkab Lebak dalam mempercantik kawasan perkotaan, seperti Alun-alun Rangkasbitung, Masjid Agung, dan kawasan lainnya.

 

“Penataan ruas Jalan Kalijaga dan Tirtayasa diharapkan dapat mendukung kelancaran lalu lintas serta memperkuat daya tarik wisata. Terlebih, akan diresmikannya Stasiun Rangkasbitung Ultimate pada awal Desember mendatang,” pungkasnya.

 

Pihaknya memastikan, dalam waktu dekat sekitar dua pekan kedepan para PKL sudah dapat menempati pasar semi permanen.

 

“Rencananya, para PKL akan mulai menempati pasar semi permanen pada

17 November 2025 mendatang. Pasar semi ini diharapkan menjadi tempat usaha yang nyaman, aman, dan produktif bagi para pedagang,” tandasnya.