Prancis vs Argentina, Pertandingan Penutup yang Ideal Untuk Piala Dunia 2022
SERPONG - Usai mengalahkan Maroko dengan skor 2-0, Prancis akan berhadapan dengan Argentina di pertandingan final Piala Dunia 2022.
Pada liga final kali ini, Kylian Mbappe yang bermain untuk Prancis dan Lionel Messi di Argentina, akan saling berhadapan. Sebelumnya, Mbappe dan Messi pernah bertemu dua kali di lapangan hijau, dengan kedua pertandingan yang dimenangkan oleh Mbappe.
Mbappe akan memanfaatkan kesempatan yang dijadwalkan pada Minggu (18/12) pada pukul 22.00 WIB ini untuk kembali mengalahkan Messi. Sementara untuk Messi, ia harus bisa membalas dendam atas kekalahan pertandingan-pertandingan sebelumnya.
Prancis harus bisa mengalahkan Argentina di pertandingan final kali ini untuk mempertahankan gelar juaranya di kancah Piala Dunia.
Tampaknya, kedua tim memiliki jumlah pendukung yang tak jauh berbeda. Pasalnya, pertandingan ini menciptakan perbedaan pendapat dan spekulasi yang beredar terkait siapakah yang akan berhasil menjuarai Piala Dunia 2022.
Piala Dunia 2022 seakan menjadi pemersatu bangsa di mana semua kalangan dari berbagai macam latar belakang dapat menikmati ajang tersebut, seperti para pengemudi ojek online (ojol) yang antusias mengikuti Piala Dunia.
Salah satu pengemudi ojol, Aziz, menjagokan Argentina pada pertandingan final melawan Prancis. Menurutnya, Argentina memiliki seorang Lionel Messi yang lebih melekat dengan bola di lapangan hijau.
“Menang pasti, kalau skor mah 2-0,” kata Aziz saat diwawancara, Kamis (15/12).
Lebih lanjut, ia menilai Prancis dalam pertandingan melawan Maroko, belum mengeluarkan kemampuan terbaiknya meskipun berhasil menang 2-0.
“Kalau saya lihat semalem itu kurang Prancis, kelihatannya lebih bagus di Argentina, karena dari Tim Argentina itu yang diandelin itu Messi, dia lebih lengket megang bolanya,” jelasnya.
Tak sependapat dengannya, Haikal yang juga merupakan pengemudi ojol, justru mendukung Prancis untuk mengangkat piala di pertandingan final nanti
Bahkan, ia juga memperkirakan pertandingan akan diakhiri dengan skor 2-0. Namun kali ini, menurutnya Prancis yang menang.
“Iya Prancis, karena Prancis dalam sejarah tahun lalu megang piala, harus menang, 2-0 ga kasih harapan lagi,” ucap Haikal.
Prancis dinilainya memiliki keunggulan dari para pemainnya yang masih muda, dengan kekuatan stamina yang lebih kuat.
“Di striker-strikernya pemain muda, kuat-kuat larinya,” sambungnya.
Olahraga | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu