Airin Diminta Perhatikan Nelayan Dan Budaya Banten

BANTEN - Kalangan nelayan berharap, kontestasi Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Banten 2024 dapat menghasilkan pemimpin yang lebih memperhatikan sektor maritim atau nasib para nelayan.

Karenanya, bakal Calon Gubernur (Cagub) Banten, Airin Rachmi Diany didorong mem­berikan sejumlah solusi atas berbagai keresahan dan perso­alan yang kerap dihadapi para nelayan di Banten.

Perwakilan nelayan dari Cikareo, Binuangen, Kabupaten Pandeglang, Acep Awaludin meyakini, bakal Cagub Banten dari Partai Golkar, Airin Rachmi Diany, akan memberi perhatian dan solusi terhadap sejumlah persoalan yang kerap dihadapi neyalan di Provinsi Banten. Karenanya, ia mendorong mantan Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) itu untuk maju pada kontestasi Pilkada 2024 mendatang.

“Kami berharap, Ibu Airin maju dan memperjuangkan aspirasi para nelayan. Kami yakin, Ibu Airin dapat memberikan solusi atas berbagai persoalan atau nasib nelayan di Banten, khususnya para nelayan tradisional,” ujar Acep di Pandeglang, Banten, kemarin.

Lebih lanjut, ia meyakini, Airin mampu membuat nelayan di Banten semakin sejahtera. Menurut dia, berbagai prestasi atau capaian yang dilakukan Airin saat memimpin Kota Tangsel dua periode, bisa dilanjutkan atau di­jalankan di ruang kerja yang lebih besar, di Provinsi Banten.

“Insya Allah, Ibu Airin bisa membuat nelayan di Banten sejahtera. Potensi perikanan dan kelautan di Banten sangat besar, tapi memerlukan pemimpin yang berpihak dan fokus dalam memajukan sektor maritim. Sangat sayang kalau potensi yang besar ini tidak diperhatikan,” tandasnya.

Terpisah, aktivis mahasiswa Banten, Ariel Hewit Kainat juga mendukung pencalonan Airin sebagai Gubernur Banten Periode 2024-2029. Selain men­dukung peningkatan sektor perikanan, ia berharap, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar itu bisa fokus dalam membangun kebudayaan di Provinsi Banten.

“Setelah melakukan sejumlah pertemuan, saya semakin yakin Bu Airin. Beliau memiliki semangat dan rekam jejak kepemimpinan yang baik, sehinggakami yakin Bu Airin bisa mengembangkan dan memaju­kam seluruh potensi yang ada di Banten, termasuk memajukan budaya lokal,” ujar Ariel.

Lebih lanjut, ia berharap, masyarakat Banten dapat memilih gubernur baru yang bukan seka­dar mampu memimpin, tapi juga mampu menjaga dan melestarikan budaya lokal. Sebab, Banten dikarunai beragam kearifan lokal, mulai dari budaya, kesenian, bahasa, hingga religiusitas.

“Keberagaman tersebut harus menjadi ciri khas yang harus terus dijaga dan dilestarikan.

Karenanya, Pilkada Banten 2024 harus mampu menghasil­kan gubernur baru yang mampu menjaga dan melestarikan bu­daya lokal,” harapnya.

Sebelumnya, Airin melakukan silaturahmi ke masyarakat wilayah Baduy. Ia mendapat sambutan hangat dari warga Baduy, dan memyempatkan diri untuk berdialog dengan warga Baduy.

Usai berdialog dengan warga Baduy, Airin menegaskan, bu­daya asli yang ada di Banten harus terus dirawat. Menurut dia, Kelestarian budaya asli, harus menjadi fokus dalam upaya pengembangan daerah.

“Budaya asli merupakan kearifan lokal. Terlebih, budaya merupakan ekspresi dari cipta, karya dan karsa manusia,” ucap Airin. rm.id